Sukses

Tertarik Daftar Kartu Prakerja? Simak Caranya

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (kemenko) meluncurkan kartu prakerja.

Liputan6.com, Jakarta - Sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, hari ini, Jumat (20/3/2020), Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (kemenko) meluncurkan Kartu Prakerja.

“Sesuai arahan bapak presiden. Dimana bapak presiden meminta peluncuran ini dilakukan pukul 09.00 WIB,” ujar Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam video-konverensi dari Gedung Kemenko, Jakarta.

Menurut pemaparan Airlangga, kartu prakerja ini sesuai dengan perpres No. 30 tahun 2020, dimana kartu ini menyediakan biaya pelatihan bagi yang sedang mencari pekerjaan ataupun yang tidak sedang mencari pekerjaan.

"Jadi baik itu buruh, karyawan, korban PHK maupun lulusan SMA ataupun kejuruan yang berusia 18 tahun keatas, yang tidak sedang sekolah atau kuliah itu boleh mencaftar. Dan prioritas diberikan kepada pekerja muda, pencari kerja muda," jelasnya.

Adapun skema Kartu Prakerja sangat mudah untuk diikuti. Setiap WNI di atas 18 tahun bisa mendaftarkan diri secara online di situs Kartu Prakerja. Kemudian, mereka bisa memilih berbagai jenis pelatihan melalui platform digital mitra resmi pemerintah.

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Dibuka Awal April 2020

Selain dapat diakses pada www.prakerja.go.id, informasi mengenai Kartu Prakerja dan pelatihan yang tersedia juga dapat diakses melalui delapan platform digital milik mitra resmi Pemerintah. Registrasi untuk Kartu Prakerja baru akan dibuka pada awal April 2020.

Nantinya, akan ada dua jenis pelatihan yang diberikan, yaitu daring (online) maupun tatap muka (offline). Juga ada pilihan program pelatihan 3-in-1 (three in one) yaitu pelatihan, sertifikasi, dan penempatan yang tepat untuk pencari kerja.

"Dengan 11 mitra tersebut, mulai dari pendaftaran pemilihan pelatihan hingga pembayaran insentif pasca pelatihan sudah dapat dilakukan. pelatihannya sendiri bisa online, offline dan bisa hybride. Bisa model 2 in 1, 3 in 1, atau hanya 1," ujar Airlangga.

Untuk setiap jenis program, Pemerintah bersama platform digital menyeleksi lembaga pelatihan yang berkualitas baik dan sesuai dengan kebutuhan pasar tenaga kerja. Para penyedia pelatihan dalam program Kartu Prakerja termasuk lembaga pelatihan swasta, lembaga pelatihan pemerintah, training center industri, universitas dan institusi pendidikan vokasi.

tentu karena situasi covid19 kami mendorong online terlebih dahulu. selanjutnya persilahkan penyelenggara kursus pelatihan yang bagus untuk mendaftar sebagai mitra penyedia pelatihan kartu prakerja di platform-platform yang ada.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.