Sukses

Jika Anies Mampu Bebaskan Lahan, Menteri Basuki Janji Sodetan Ciliwung Rampung 6 Bulan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menyampaikan, proyek sodetan di Sungai Ciliwung yang sempat digagas dirinya saat menjadi Gubernur DKI itu dapat mereduksi banjir.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memproyeksikan bahwa sodetan Ciliwung dapat rampung dalam 6 bulan jika proses pembebasan lahan dapat diselesaikan.

Kementerian PUPR saat ini masih menempatkan sejumlah alat berat di pembangunan proyek penangkal banjir Jakarta yang telah digagas sejak 2012 tersebut.

"Oh iya, itu alatnya masih ada semua. Tinggal itu (pembebasan lahan) selesai, 6 bulan Insyaallah tembus," ujar Menteri Basuki di Jakarta, Senin (6/1/2020).

Menurut Menteri Basuki, sebenarnya jumlah lahan yang harus dibebaskan untuk proyek sodetan CIliwung kini sudah tak banyak lagi, dan itu menjadi tugas dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Enggak banyak. Tapi Pak Gubernur sudah ada kesepakatan dengan masyarakat tinggal nanti pelaksanaannya. Mudah-mudahan setelah banjir ini selesai Beliau sudah bisa melaksanakannya," kata dia.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kata Jokowi

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menyampaikan, proyek sodetan di Sungai Ciliwung yang sempat digagas dirinya saat menjadi Gubernur DKI itu dapat mereduksi banjir yang kerap menggenangi Jakarta kala musim hujan.

"Selain kita tahu masih dalam penyelesaian sodetan juga, terowongan yang kita buat antara Ciliwung Banjir Kanal Timur itu kalau kita sambung bisa mengurangi banyak (kiriman banjir)," terang dia.

Selain itu, Jokowi menambahkan rencana proyek seperti normalisasi atau pelebaran Sungai Ciliwung dan pembuatan sumur resapan hingga drainase juga wajib diselesaikan.

"Tentu saja pelebaran Ciliwung masih sangat diperlukan dan dilakukan pak Gubernur membuat tanggul resapan, drainase. Itu wajib dikerjakan dan diselesaikan. Semua harus berjalan," tegasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.