Sukses

Menteri Edhy Prabowo Ajak Pegawai KKP Perangi Korupsi

Pegawai KKP sebagai pelayan masyarakat harus menunjukkan sikap anti korupsi dari meja kerja masing-masing.

Liputan6.com, Jakarta - Dalam rangka memperingati hari antikorupsi sedunia, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo berpesan agar warga dilingkup Kementerian Kelautan dan Perikanan memerangi praktik korupsi.

Secara spesifik Edhy menyebut praktik korupsi tidak sekedar mengambil uang negara. Istilah korupsi diartikan mengambil uang Rp 1 juta - Rp 2 juta ke bawah tidak dianggap korupsi. Melainkan memerangi korupsi dimulai dari hati.

"Korupsi jangan dilihat kita ambil uang tapi bagaimana kita mencerminkannya," kata Edhy Prabowo dalam sambutan Acara talkshow peringatan HAKORDIA 2019 di Gedung Mina Bahari III, Jakarta, Senin (9/12).

Edhy Prabowo menjelaskan, pegawai KKP sebagai pelayan masyarakat harus menunjukkan sikap anti korupsi dari meja kerja masing-masing. Salah satunya menerima setiap pengaduan dari masyarakat dengan atau tanpa membuat janji sebelumnya.

Sebagaimana dia telah mendapat mandat dari Presiden Jokowi untuk menjalin komunikasi dengan rakyat khususnya nelayan. Maka dia ingin pegawai lingkungan KKP menerima siapa saja yang datang dan memberikan pelayanan terbaik.

Hal ini berlaku di seluruh kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan baik di tingkat pusat sampai tingkat daerah.

"Kalau ada tamu yang datang ke KKP terima dengan hati terbuka. Jangan tunggu itu atau bilang bukan bidang saya," kata Edhy.

Politikus Partai Gerindra ini menanyakan komitmen, bila ada kesempatan  pemberian gratifikasi. "Anda sebagai petugas mau enggak terima," tanya Edhy Prabowo.

Reporter: Anisyah Al Faqir

Sumber: Merdeka.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Butuh Kesungguhan

Komitmen itu disampaikan lantaran Edhy melihat secara fisik iklim anti korupsi sudah terbangun di lingkungan KKP. Hanya saja dia ingin menegaskan kesungguhan antikorupsi dari tiap pegawainya.

"Kalau dari sini kalau kita lakukan, masalah itu tinggal cerita karena kita memahami tugas masing-masing," ujar Edhy.

Dia menambahkan, peringatan hari antikorupsi jangan hanya dijadikan momen seremonial. Tetapi sebagai momentum meyakini satu tahun lalu dan satu tahun ke depan agar terhindar dari praktik korupsi.

"Mari kita bangun pemberantasan korupsi. Dimulai dari awal saja, dari meja pekerjaan kita," pesan Edhy.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.