Kementan Salurkan Bantuan Pertanian Rp 270 Miliar ke Tulungagung

Liputan6.com, Tulungagung Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) sebanyak 31 unit untuk Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. Bantuan tersebut berupa Traktor Roda Empat 6 unit, Traktor Roda Dua 15 unit, dan Pompa Air 10 unit.

"Sepanjang tahun 2019, Kementerian Pertanian telah memberikan bantuan pembiayaan pertanian, asuransi, benih unggul, Alsintan dan pupuk bersubsidi di Kabupaten Tulungagung lebih kurang sebesar Rp 270 miliar," kata Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Sarwo Edhy, saat acara Penanaman Serentak Jagung Hibrida di Besole, Kecamatan Besuki, Tulungagung, Sabtu (23/11).

Dari Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian sendiri bantuan senilai Rp264 miliar. Untuk Alsintan, rincian bantuan antara lain Traktor Roda Empat senilai Rp 61 miliar, Traktor Roda Dua senilai Rp 15 miliar, Pompa Air seniali Rp 10 miliar.

"Untuk bantuan pembiayaan berupa penyerahan klaim AUTP sebesar 464 juta, penyerahan polis AUTP seluas 1,332 ha senilai Rp 239 juta, dan Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp 89 miliar," papar Sarwo Edhy.

Sementara, untuk bantuan pupuk, Ditjen PSP sudah membuka Blokir Pupuk Kecamatan Tanggunggunung, Kabupaten Tulungagung senilai Rp9,98 miliar. Bantuan pupuk bersubsidi (selain Kecamatan Tanggunggunung) senilai Rp 162 miliar.

"Selain itu juga ada Penyerahan Kartu Tani secara simbolis. Sudah ada 40,415 kartu yang sudah terdistribusi ke Kabupaten Tulungagung," sebut Sarwo Edhy.

Di kesempatan yang sama, juga ada bantuan dari Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. Bantuan berupa Benih Jagung Varietas Betras 700 ha atau 10,500 kg senilai Rp 381 juta, Benih Jagung dan Varietas Pae 150 ha atau 2,250 kg senilai Rp 91 juta. Kemudian Benih Tumpangsari Padi – Jagung 800 ha yang meliputi Padi 40,000 kg senilai Rp 392 juta dan Jagung 12,000 kg senilai Rp 510 juta, serta Power Tresher 2 unit senilai Rp 46 juta.

Dari Direktorat Jenderal Perkebunan ada bantuan Bibit Kopi Arabica 25,000 batang senilai Rp 162 juta dan Alat dan Mesin Perkebunan 1 set. Sementara dari Direktorat Peternakan dan Kesehatan Hewan terdapat bantuan Straw Semen atau Sperma 79,900 senilai Rp 4,8 miliar.

"Dengan bantuan ini, semoga dapat membantu dan meringankan beban petani di Kabupaten Tulungagung sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan petaninya," pungkas Sarwo Edhy.

(*)