Sukses

Menhub Resmikan Bandara Letung di Pulau Terluar Indonesia

Bandara Letung yang terletak di Pulau Jemaja, Kecamatan Jemaja Timur, Kabupaten Kepulauan Anambas dibangun sejak 2014.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meresmikan Bandara Letung yang terletak di Kepulauan Anambas yang merupakan salah satu pulau terluar. Peresmian tersebut dilakukan pada Senin kemarin.

Dia mengatakan, kehadiran Bandar Udara Letung diharapkan dapat meningkatkan perekonomian dan potensi pariwisata di salah satu pulau terluar Indonesia yang telah ditetapkan sebagai Kawasan Wisata Laut Nasional.

"Kepulauan Anambas merupakan destinasi wisata yang sangat indah. Dengan adanya Bandara Letung dapat menunjang potensi-potensi tersebut dengan mendatangkan banyak turis asing maupun lokal," ujar dia dalam sebuah pernyataan tertulis, Selasa (15/10/2019).

Selain itu, ia juga menyampaikan bahwa pembangunan Bandara Letung merupakan wujud nyata dari kehadiran pemerintah dalam mewujudkan konektivitas dan juga pembangunan infrastruktur yang Indonesia sentris.

"Presiden Joko Widodo (Jokowi) selalu mengingatkan saya untuk mewujudkan konektivitas khususnya bagi daerah-daerah terluar. Kepulauan Anambas ini terletak di utara Indonesia yang wilayahnya 96 persen merupakan lautan. Dengan adanya Bandara Letung ini merupakan wujud nyata pemerintah hadir bagi masyarakat dalam pembangunan yang Indonesia sentris," tuturnya.

Dalam beberapa jangka waktu ke depan, ia melanjutkan, Bandara Letung direncanakan akan terus dilakukan pengembangannya.

"Pada 2021 nanti direncanakan akan dilakukan pengembangan. Runway akan diperpanjang hingga 1.600 meter, sehingga segala jenis pesawat ATR dapat mendarat," kata Menhub Budi Karya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

15 Bandara Baru

Sebagai informasi, Bandara Letung yang terletak di Pulau Jemaja, Kecamatan Jemaja Timur, Kabupaten Kepulauan Anambas dibangun sejak 2014 dan mulai beroperasi 2016 dengan total investasi sekitar Rp 200 Miliar menggunakan APBN.

Bandara ini merupakan salah satu dari 15 bandara baru yang dibangun Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub dalam kurun waktu 2015-2019.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Gubernur Kepulauan Riau Isdianto menyatakan, dengan adanya Bandara Letung ini menjadikan masyarakat lebih efisien dalam hal waktu. Ini lantaran sebelumnya jika ingin ke Kepulauan Anambas harus menggunakan moda transportasi kapal laut.

"Sekarang dengan adanya Bandara Letung yang terkoneksi dengan Batam dan Tanjung Pinang, masyarakat lebih cepat sampai. Sebelumnya butuh berjam-jam dengan menggunakan kapal laut," ungkap dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.