Sukses

AS Masih Jadi Negara dengan Ekonomi Digital Paling Wahid di Dunia

Pemeringkatan ini disusun tahunan oleh IMD Business School dalam tajuk IMD World Digital Competitiveness Ranking (WDCR) 2019 dan melibatkan 63 negara dari seluruh dunia.

Liputan6.com, Jakarta - Amerika Serikat (AS) kembali mengukuhkan diri sebagai negara dengan ekonomi digital terkuat di dunia untuk kedua kalinya.

Pemeringkatan ini berasal dari laporan IMD Business School dalam tajuk IMD World Digital Competitiveness Ranking (WDCR) 2019 dan melibatkan 63 negara dari seluruh dunia.

Tahun ini, ada 5 negara yang masih kokoh bertengger di peringkat teratas, yaitu Amerika Serikat, Singapura, Swedia, Denmark dan Switzerland.

Kemudian, lingkup 10 besar ekonomi digital terkuat kedatangan 2 negara anyar. Keduanya Hong Kong (yang awalnya berada di posisi ke 11 menjadi ke 8) dan Korea Selatan (yang berhasil menduduki posisi ke 10 dari posisi ke 14).

Sayangnya, Norwegia harus rela turun menjadi peringkat 9 dari peringkat 6, begitu pula Kanada yang turun ke peringkat 11 dari peringkat 8.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Fokus pada Pendidikan Teknologi

IMD menilai, 5 besar negara dengan ekonomi digital terbaik memiliki fokus pengembangan teknologi yang sama, yaitu pendidikan teknologi, meskipun menggunakan pendekatan yang berbeda.

AS dan Swedia menyeimbangkan fokus pendidikan generasi muda, penciptaan fasilitas dan sarana teknologi serta kesiapan terhadap inovasi digital. Sementara, Singapura, Denmark dan Switzerland memilih salah satu di antaranya.

"Di tengah ketidakpastian dan situasi global yang berubah-ubah, tampaknya bisnis dan masyarakat yang gesit sangat berkorelasi dengan IMD World Digital Competitiveness Ranking. Pengetahuan juga tetap sangat penting untuk kinerja digital berbagai negara," ujar Profesor Arturo Bris, Direktur IMD World Competitiveness Center.

Dalam mengevaluasi ekonomi digital suatu negara, WDCR menganalisa tiga poin penting yaitu pengetahuan (kapasitas pemahaman teknologi baru), teknologi (kompetensi untuk mengembangkan inovasi digital yang baru) dan kesiapan di masa depan (kesiapan terhadap pengembangan baru).

Sementara, pemeringkatan ini dilakukan oleh IMD World Competitiveness Center (WCC), pusat riset IMD di Switzerland yang telah berpengalaman selama 30 tahun.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.