Sukses

Mau Liburan Long Weekend? Tiru Cara ini Biar Kantong Aman

Tak perlu risau, begini cara agar liburan long weekend bikin kantong tetap aman.

Liputan6.com, Jakarta - Liburan, meski dapat membuat pikiran terasa lebih santai, seringkali membuat pengeluaran menjadi tak terkontrol. Terlebih lagi saat tengah berlibur semasa akhir pekan yang panjang (long weekend).

Maraknya minat liburan saat long weekend, biasanya dijadikan sebagai masa ‘aji mumpung’ bagi pemilik bidang usaha untuk menaikkan tarif. Tempat wisata, hotel, hingga tiket pesawat pasti dipasang harga di atas harga normal agar keuntungan meningkat.

Apalagi saat Anda baru melakukan pemesanan atau membeli tiket mendekati masa libur panjang. Bisa jadi anggaran liburan jadi jauh lebih banyak dan bukan hal mustahil menguras tabungan daripada yang sudah direncanakan sebelumnya.

Pembengkakan pengeluaran saat ingin merasakan long weekend sebenarnya dapat dengan mudah dihindari jika Anda lebih cermat saat bertransaksi. Tak perlu risau, begini cara agar liburan long weekend bikin kantong tetap aman, seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Cari Informasi Promo untuk Keperluan Liburan

Dengan rajin mengulik beberapa agen travel yang bisa dilakukan secara online, mendapatkan penawaran menarik yang bisa digunakan untuk kebutuhan berlibur bukan tak mungkin Anda dapatkan.

Tak jarang promosi yang diberikan dapat membuat pengeluaran Anda menjadi lebih hemat. Barangkali, kartu kredit atau debit Anda telah melakukan kerjasama dengan pihak hotel atau penyedia moda transportasi udara.

Lebih menyenangkan lagi ditambah dengan berbagai promo di merchant-merchant yang kerjasama dengan kartu kredit Anda. Dengan begitu, Anda dapat memanfaatkan kesempatan tersebut untuk menekan anggaran liburan long weekend. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2. Pesan Hotel dari Jauh-Jauh Hari

Harga penginapan saat libur panjang akan mengalami peningkatan yang cukup drastis. Karenanya, melakukan reservasi hotel terlebih dahulu dapat membuat pengeluaran liburan menjadi lebih terkendali. 

Meski harga sama-sama dinaikkan, menyiasati harga hotel lebih mudah Anda lakukan ketimbang mencari tiket pesawat. Umumnya, 30 hari sebelum masa liburan tiba, harga penginapan masih terjangkau. 

Jadi, Anda tidak harus memesan kamar hotel dari jauh hari sebelum jadwal liburan terlaksana tiba. Jadi hindari melakukan reservasi hotel secara mendadak atau on the spot. Selain harga sudah dapat dipastikan meroket, risiko tidak mendapatkan penginapan bisa saja terjadi pada Anda.

3. Pesan Tiket Pesawat Jauh Hari Sebelum Liburan Tiba

Memesan tiket pesawat mendekati musim liburan dapat membuat kondisi keuangan Anda menjadi kacau. Membeli tiket pesawat dengan harga normal hampir tidak akan mungkin Anda dapatkan.

Lalu, bagaimana solusi agar bisa mendapatkan tiket pesawat dengan harga standar? Jawabannya tentu adalah dengan berusaha melakukan booking tiket pesawat jauh sebelum rencana Anda untuk berlibur.

Agar tiket pesawat yang dibeli tidak terlalu mahal, Anda dapat melakukan pemesanan tiket pesawat setidaknya tiga bulan sebelum jadwal keberangkatan Anda. Trik ini nyatanya sudah sering dilakukan oleh banyak orang. 

Bahkan, agar tiket yang dibeli benar-benar harga normal, memesan tiket liburan lebih cepat satu tahun juga dilakukan oleh beberapa kalangan. Jadi, memesan tiket pesawat jauh-jauh hari dapat menekan pengeluaran liburan Anda.

3 dari 3 halaman

4. Hindari Masa Liburan ‘High Season’

Hal paling fatal yang membuat liburan Anda menjadi sangat boros adalah memilih masa high season. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pemilik bisnis yang berhubungan dengan destinasi wisata yang Anda pilih akan menaikkan harga saat high season tiba.

Mulai dari bisnis tempat wisata, hotel, tiket pesawat, hingga pedagang sekitar spot liburan pasti akan memanfaatkan momen ini untuk meraup untung sebanyak mungkin. Tentu saja, akan sulit menghemat biaya liburan long weekend Anda.

Jika waktu cuti masih panjang, menunda liburan hingga masa high season usai adalah hal bijaksana yang bisa Anda lakukan. Dengan begitu, bujet wisata Anda tidak akan membengkak hingga membuat tagihan akhir bulan menjadi tidak terkontrol.

5. Jangan Lupa Batasi Penggunaan Kartu Kredit

Saat liburan, risiko menjadi boros meski hanya melakukan transaksi dengan uang tunai saja lumayan tinggi, apalagi saat menggunakan kartu kredit. Ilusi penggunaan kartu kredit yang membuat Anda tidak merasa saat tengah mengeluarkan uang, membuat hasrat berbelanja menjadi lebih tidak terkendali.

Sembari liburan, Anda pasti akan menyisihkan waktu untuk mencari buah tangan yang bisa menjadi hadiah atau kenangan semasa berwisata tersebut. Layanan kartu kredit tentu dapat memberikan Anda kebebasan untuk membeli barang apapun yang diinginkan.

Hal inilah yang membuat liburan Anda menghabiskan dana yang terlampau banyak. Namun, Anda dapat menggunakan kartu kredit saat bonus atau promosi yang ditawarkan membuat pengeluaran menjadi lebih hemat, seperti saat booking tiket pesawat atau reservasi hotel.

Tanpa adanya alasan tersebut, penggunaan kartu kredit hendaknya Anda batasi dengan lebih bijaksana. Jadi, gunakan kartu kredit saat liburan dengan tepat dan terinci.

Liburan Long Weekend Tak Lagi Membahayakan Finansial

Masalah keuangan pasca berlibur long weekend memang serasa tak bisa dipisahkan. Melonjaknya pengeluaran karena memenuhi kebutuhan saat berwisata yang tidak sedikit, besar kemungkinannya untuk menghabiskan semua isi tabungan Anda. Agar hal tersebut tidak terjadi, melakukan tips berhemat saat libur panjang diatas sangat disarankan untuk Anda lakukan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini