Sukses

Harga Bawang Masih Tinggi, Pedagang Minta Pemerintah Turun Tangan

Berdasarkan info pangan DKI Jakarta per hari ini, harga bawang putih dibanderol Rp 41.680 per kg.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia (APPSI) Ngadiran mengatakan, meski sejumlah komoditas terpantau stabil di momentum Ramadan kali ini, ada komoditas tertentu yang harganya tercatat masih tinggi di pasar tradisional.

Dia menjelaskan, komoditas tersebut ialah bawang putih hingga daging sapi. Namun kenaikan harga daging sapi masih dalam rentang yang normal.

"Sepertinya ketersediaan barang ini tidak cukup yah, ada kekurangan. Kalau ketersediaan barang cukup, ya harga enggak naik. Yang sekarang itu bawang putih belum turun, masih tinggi," tuturnya kepada Liputan6.com, Senin (27/5/2019).

"Kemudian daging boleh dikatakan tidak terlalu tinggi sih, tapi ada sedikit kenaikan. Biasanya Rp 110 ribu sekarang Rp 120 ribu per kilogram (kg)," tambah dia.

Pemerintah seharusnya dapat bertindak tegas kepada importir. Itu karena importir dinilai membatasi stok bawang putih dari gudang-gudang mereka. Alhasil, harga bawang putih pun melambung dan masih tinggi di pasar tradisional sampai dengan hari ini.

"Yang ngasih izin impor kan pemerintah, ya dia dong yang bisa menentukan. Kalau enggak sesuai harganya ya tinggal enggak dikasih izin impornya aja, selesai, susah amat. Mereka yang main itu. Kalau pedagang ya tinggal ikutin harga dari pasar induk saja," ucapnya.

Sebagai informasi saja, berdasarkan info pangan DKI Jakarta per hari ini, harga bawang putih dibanderol seharga Rp 41.680 per kg.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pekan Keempat Puasa, Harga Ayam Mulai Merangkak Naik

Pada awal pekan ini atau H-8 Lebaran harga daging ayam mulai merangkak naik di Pasar Pondok Gede, Bekasi. Sebelumnya, harga ayam terpantau stabil bahkan ada beberapa daerah yang justru mengalami penurunan. 

Kenaikan harga ayam ini diakui oleh beberapa pedagang yang mangkal di pasar Pondok Gede, salah satunya, Tardi. Menurutnya, harga daging ayam akan terus merangkak naik hingga puncaknya H-1 Lebaran.

“Setiap hari naik dikit-dikit Rp 1.000 per hari. Sejak Jumat kemarin naiknya,” ujarnya pada Liputan6.com, Senin (27/5/2019). 

Saat ini harga daging ayam yang berukuran besar di Pasar Pondok Gede berkisar Rp 50 ribu per ekor yang sebelumnya dijual seharga Rp 45 ribu per ekor.

Sementara untuk yang berukuran sedang dan kecil dijual pada kisaran Rp 32 ribu per ekor dan Rp 28 ribu per ekor. Padahal sebelumnya dijual dengan harga Rp 28 ribu per ekor dan Rp 25 ribu per ekor.

Sementara untuk harga ayam hidup mengalami kenaikan harga sebesar Rp 2.000 hingga Rp 3.000 tergantung pada besar kecilnya ukuran.

Untuk ayam yang berukuran besar saat ini mencapai Rp 32 ribu per ekor, sementara untuk yang berukuran sedang dan kecil dijual dengan kisaran Rp 25 ribu per ekor dan Rp 23 ribu per ekor.

3 dari 3 halaman

Daging Sapi

Berbeda dengan harga daging sapi. Harga daging sapi yang sempat naik pada awal pekan ini sudah berangsur turun. Sempat menyentuh angka Rp 120 ribu per kg, saat ini harga daging sapi sudah turun menjadi Rp 110 ribu per kg.

“Kemarin Sabtu sempat naik sampe Rp 120 ribu per kg, sekarang sudah normal lagi,” kata Robi salah seorang seorang penjual daging sapi yang ada di pasar tersebut.

Para pedagang daging sapi yang ada di Pasar Pondok Gede memperkirakan harga daging sapi akan mulai naik H-5 Lebaran.

“Paling nanti naiknya H-5 atau H-3 Lebaran,” ujar Ade.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.