Sukses

Harga Emas Antam Lebih Mahal Rp 3.500 per Gram

Untuk harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram ditetapkan Rp 6.885.000.

Liputan6.com, Jakarta - Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) atau harga emas Antam naik Rp 3.500 ke posisi Rp 664.500 per gram pada perdagangan Sabtu (27/4/2098). Pada perdagangan Jumat kemarin, harga emas Antam dibanderol Rp 661.000 per gram.

Sedangkan untuk harga pembelian kembali (buyback) emas Antam naik Rp 5.000 ke posisi Rp 586 ribu per gram. Harga buyback ini adalah jika Anda menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 586 ribu per gram.

Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hingga pukul 08.39 WIB, sebagian besar emas Antam masih tersedia.

Harga emas Antam ini berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta. Untuk harga emas antam di gerai penjualan lain bisa berbeda.

Sementara itu, untuk harga emas Antam bercorak batik dengan ukuran 10 gram ditetapkan Rp 6.885.000. Untuk ukuran 20 gram di posisi Rp 13.220.000.

Harga emas Antam sudah termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen. Sertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen).

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Daftar Harga Emas Antam

* Pecahan 0,5 gram Rp 356.750

* Pecahan 1 gram Rp 664.500

* Pecahan 2 gram Rp 1.278.000

* Pecahan 3 gram Rp 1.895.500

* Pecahan 5 gram Rp 3.142.500

* Pecahan 10 gram Rp 6.220.000

* Pecahan 25 gram Rp 15.442.000

* Pecahan 50 gram Rp 30.810.000

* Pecahan 100 gram Rp 61.550.000

* Pecahan 250 gram Rp 153.625.000

* Pecahan 500 gram Rp 307.050.000

* Pecahan 1.000 gram Rp 614.100.000.

 

3 dari 3 halaman

Harga Emas Dunia

 Harga emas melonjak mendekati level tertinggi dalam 2 pekan pada perdagangan Jumat karena dolar AS melemah. Pertumbuhan ekonomi AS cukup baik dan berada di atas prediksi para analis.

Mengutip Reuters, Sabtu(27/4/2019), harga emas di pasar spot naik 0,8 persen menjadi USD 1.287,62 per ounce, setelah mencapai level tertinggi sejak 16 April di USD 1.288 per ounce.

Harga logam mulia yang mencapai level terendah sejak akhir Desember pada hari Selasa di USD 1.265,90 per ounce mampu naik 1 persen sepanjang pekan ini dan membukukan kenaikan mingguan terbaik sejak 1 Februari. 

Sedangkan untuk harga emas berjangka AS naik USD 9,10 menjadi USD 1.288,80 per ounce.

Analis senior di RJO Futures Bob Haberkorn mengatakan, pendorong utama kenaikan harga emas adalah pelemahan dolar AS usai keluarnya data PDB AS. 

Departemen Perdagangan AS mengumumkan bahwa pertumbuhan ekonomi AS atau Produk Domestik Bruto (PDB) pada kuartal I 2019 berada di level 3,2 persen. Angka tersebut melampaui konsensus dari para ekonom yang berada di angka 2,5 persen.

"Namun investor harus berhati-hati melihat hal ini karena terlihat seperti kenaikan yang palsu. Alasannya pasar saham diprediksi terus menguat minggu depan dan bisa menekan harga emas," jelas dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.