Sukses

Jadi Seorang Ibu Ternyata Bisa Bikin Karier Cemerlang, Begini Caranya

Berikut tiga alasan mengapa menjadi ibu dapat membuat karier Anda semakin cemerlang di kantor

Liputan6.com, Jakarta - Banyak wanita yang khawatir apakah dirinya bisa bekerja dengan baik setelah masa cuti melahirkannya habis. Tenang saja, menjadi ibu ternyata membawa manfaat tersendiri bagi karier Anda.

Melansir laman monster.com, Sabtu (30/3/2019), sebagai ibu bekerja, Anda juga cenderung mengelola waktu lebih baik dibandingkan karyawan lain yang belum memiliki anak. Itu lantaran Anda ingin tetap memiliki banyak waktu dengan anak di rumah.

Berikut tiga alasan mengapa menjadi ibu dapat membuat karier Anda semakin cemerlang di kantor:

1. Bekerja lebih efisien

Bekerja full-time dan harus memastikan tetap dekat dengan bayi membuat wanita bekerja lebih efisien di kantor. Para ibu bekerja biasanya memiliki rencana yang matang untuk menyelesaikan berbagai tugas di kantor.

Bahkan banyak ibu yang menghabiskan makan siang di meja kerja demi mempercepat waktu pulang ke rumah.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2. Disiplin kerja meningkat

Mengingat Anda memiliki prioritas baru yang lebih besar dalam hidup, maka gosip dan isu-isu di kantor menjadi tak penting lagi. Selain lebih disiplin, Anda juga berani menolak pada tugas-tugas yang tak penting lagi.

Menjadi seorang ibu juga meningkatkan rasa empati di mana Anda senang membantu dan membimbing rekan kerja.

3 dari 3 halaman

3. Kemampuan negosiasi meningkat

Memiliki bayi merupakan hal yang cukup menantang. Anda menghabiskan banyak waktu untuk membujuk anak yang meminta mainan atau makanan yang sebenarnya tak boleh.

Tanpa disadari, kemampuan negosiasi Anda juga turun meningkat dan dapat bermanfaat pada karier di kantor.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.