Sukses

Super Mario Bros Lawas Laku Terjual Rp 1,4 Miliar

Super Mario Bros edisi klasik berhasil laku hingga miliaran rupiah.

Liputan6.com, Jakarta - Super Mario Bros laku sebagai video game paling mahal di dunia. Pasalnya, edisi klasik game tersebut berhasil laku USD 100.150 atau sekitar Rp 1,4 miliar (USD 1 = Rp 14.131).

Dilaporkan Business Insider, gim langka itu adalah edisi original dan test market (tes pasar) yang belum dibuka. Nilai barang itu menjadi tinggi karena edisi test market yang belum pernah dibuka.

Barang test-maker itu berasal dari peluncuran terbatas di akhir tahun 1985. Saat itu, Nintendo memproduksi antara 2.000 hingga 10.000 kopi gim uji pasar yang terdiri atas Super Mario Bros dan 26 judul lain.

Bagi para pecinta video gim, sebuah test market Super Mario Bros yang belum dibuka itu memiliki tingkat kelangkaan yang tak tertandingi. Pasalnya, tak ada lagi edisi serupa yang belum terbuka.

Pihak penjual Super Mario Bros langka ini memilih menyembunyikan identitasnya dan menggunakan nama Bronty. Pria itu berkata mendapat edisi langka tersebut lewat lelang di eBay pada tahun 2012.

Sosok penjual di eBay mengaku sedang menjual gim lawas milik mendiang bapaknya yang merupakan kolektor. Mendiang bapaknya membeli banyak gim yang rilis kala itu, walau ia kemudian kehilangan minat sehingga gimnya tidak sempat dimainkan.   

Kala itu, ia membelinya seharga USD 8.000 atau yang saat ini setara Rp 123 juta. Artinya, si penjual berhasil untung Rp 1,1 miliar karena gim ini. 

Sang penjual pun mengaku penjualan ini tak begitu bijaksana, sebab harga Super Mario Bros itu akan semakin meroket seiring berjalannya waktu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

15 Tahun Mengabdi, Bos Nintendo of America Resmi Pensiun

Setelah sukses meluncurkan konsol Nintendo Switch dan mengabdi selama 15 tahun di Nintendo of America (NoA), Reggie Fils-Aime, memutuskan untuk pensiun.

Hampir 13 tahun menjadi presiden dan COO Nintendo of America, Reggie menjadi salah satu sosok penting dalam perjalanan perusahaan sepanjang tahun.

Dilansir Polygon, Sabtu, 23 Februari 2019, Reggie bakal mengemban tugasnya di perusahaan hingga 15 April 2019.

"Saya sangat bersyukur dapat bekerja sama dengan orang-orang berbakat, berkesempatan untuk mewakili merek luar biasa, dan yang terpenting menjadi bagian komunitas gamer paling positif di dunia," tulis Fils-Aime.

Di Twitter, Fils-Aime memposting pesan video kepada para fans, dan berterima kasih kepada mereka atas "dukungan luar biasa dan cintah untuk Nintendo." 

Sebagai penggantinya, Nintendo mengangkat kepala penjualan dan pemasaran di NoA saat, Doug Bowser.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini