Sukses

AP II Buka Posko Informasi Hadapi Nataru di Terminal I Bandara Soetta

PT Angkasa Pura II, buka posko Natal dan Tahun Baru 2019 sejak Kamis 20 Desember 2018-6 Januari 2019.

Liputan6.com, Jakarta PT Angkasa Pura II (AP II), buka posko Natal dan Tahun Baru 2019 (Nataru) di pelataran parkir Terminal 1B, Bandara Internasional Soekarno Hatta (Bandara Soetta), Tangerang. Posko dibuka sejak Kamis (20/12/2018) hingga 6 Januari 2019.

Direktur Utama Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin, membuka langsung posko tersebut dengan apel seluruh stakeholder atau pemangku kepentingan yang bertugas dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru 2019.

"Posko ini semua informasi mulai dari jam terbang, cuaca, sampai hal pendukung lainnya, bisa diperoleh oleh calon penumpang," tutur Awaluddin. 

Posko tersebut dilengkapi dengan layar komputer dan PC yang terhubung langsung dengan pusat informasi dari Terminal 1, 2 dan 3. Serta 1.900an CCTV yang berada di Bandara Soetta. 

"Layar komputer inilah yang memberi informasi tersebut, juga ada petugas yang siaga," ujar Awaluddin. 

Tidak hanya posko yang disiapkan, menurut Awaluddin ada 15 aspek yang dua rangkup menjadi tiga besar hal yang disiapkan AP II dalam liburan Natal dan Tahun Baru 2019 ini. Pertama, kesiapan SDM-nya. 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Siagakan 4.000 Personil

Dari 16 bandara yang dibawah naungan APII, ada 4 ribu personil yang siaga. Sementara jumlah personil TNI/Polri gabungan dari 16 bandara, ada sebanyak 2.000 sampai 2.500 personil. 

"Untuk di Bandara Soekarno Hatta saja, ada 2.600 personil, ditambah sekitar 600 sampai 1.000 petugas gabungan TNI/Polri, yang disiagakan dalam Nataru tahun ini," ujar Awaluddin. 

Kemudian yang kedua, memastikan kesiapan dan kesigapan seluruh stake holder. Baik dalam pergerakan udara, maupun di sisi darat. 

Terakhir, memastikan seluruh infrastruktur serta fasilitas pendukung lainnya dalam kondisi prima. "Tidak ada mati lampu, fanding machine, flight information, dan lainnya tidak boleh kedip apalagi mati. Seluruhnya harus prima," tegas Awaluddin. (Pramita Tristiawati) 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.