Tips Berinvestasi Emas Meski Gaji Pas-pasan

Menyambung dari poin sebelumnya, kamu bisa berinvestasi emas sedikit demi sedikit sesuai kemampuan. Sebagai contoh, anggaplah gajimu ada di angka Rp 2 juta, berarti dana yang disisihkan untuk investasi adalah Rp 400 ribu. Jika harga emas batangan ada di kisaran Rp 600 ribu, kamu bisa membeli satu gram dalam waktu satu setengah bulan. Mudah, bukan?

Awalnya memang terasa sedikit. Namun, jika hal ini kamu lakukan secara rutin, tabungan emasmu akan semakin bertambah.

3. Cermati Pergerakan Harga Emas

Meski emas tergolong stabil bila dibandingkan dengan investasi lain, pergerakannya bisa cukup fluktuatif. Hal ini bisa kamu jadikan pertimbangkan saat hendak membeli atau menjual emas. Ketika harganya naik, kamu bisa saja memutuskan untuk menjual emas milikmu untuk memperoleh keuntungan.

Nah, jika ingin membeli, kamu bisa menunda dulu sampai harganya turun lagi. Namun, kalau kamu tidak sedang memiliki keperluan mendesak, lebih baik jangan jual emasmu.

Sekarang, dengan modal yang minimal kamu sudah bisa melakukan investasi emas. Salah satu caranya adalah lewat program tabungan emas dari Pegadaian. Lewat program ini, kamu bisa membeli mulai dari 0,01 gram, lo!

Selain itu, emas yang sudah ditabung bisa dijadikan jaminan ketika kamu tengah memiliki keperluan mendesak. Emas baru dapat diambil jika sudah mencapai 5 gram.

5. Belajar dari Ahlinya

Agar tabungan emasmu lekas berkembang, tak ada salahnya belajar dari mereka yang ahli soal investasi emas ini. Cobalah untuk mencari saudara atau teman yang sudah terbukti berhasil melakoni investasi emas. Kamu bisa memintanya membagikan pengalaman.

Dengan cara ini, kamu akan dapat memangkas energi, waktu, serta biaya yang mungkin habis jika kamu hanya melakukan trial and error seorang diri. Itulah beberapa tips untuk melakukan investasi emas dengan gaji yang pas-pasan. Tidak perlu pikir-pikir lagi untuk memulai, kan?