Sukses

Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Sri Mulyani Soroti Gempa Palu-Donggala

Menkeu Sri Mulyani menuturkan, pihaknya juga fokus pada suasana bencana yang terjadi di Palu dan Donggala.

Liputan6.com, Jakarta - Jajaran Kementerian Keuangan yang dikomandoi oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani menggelar upacara dalam rangka memperingati hari Kesaktian Pancasila yang jatuh tepat pada, Senin (1/10/2018).

"Kalau untuk hari Pancasila tentu ini adalah upacara dari kita semua di jajaran Kementerian Keuangan untuk memperingati bagaimana Pancasila sebagai ideologi bangsa untuk terus diterapkan, diperkuat dilaksanakan,” kata Sri Mulyani saat ditemui usai upacara.

Dia mengungkapkan, upacara hari ini sekaligus menyoroti musibah gempa Palu, Donggala, Sulawesi Tengah dan tsunami pada Jumat 28 September 2018.

"Kita juga fokus hari ini lebih kepada suasana bencana yang terjadi di Palu dan Donggala dan tadi kita juga rapat sebentar sesudah upacara untuk menentukan langkah-langkah," ujar dia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Anak Buah Sri Mulyani Sudah Ditemukan

Dia menceritakan, ada beberapa jajaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang menjadi korban dalam musibah tersebut. Namun, untungnya semua anak buahnya sudah ditemukan dalam keadaan selamat meski sempat menghilang.

Adapun pegawai Kemenkeu yang sempat menghilang tersebut sedang melaksanakan kegiatan Kemenkeu mengajar di daerah pelosok bersama 1.000 relawan guru.

"Alhamdulillah kalau dari kementerian keuangan kalau yang kemarin saya sampaikan ada 13+1 yang belum ditemukan, tadi malam jam 4 pagi yang anak bea cukai yang melakukan kegiatan kementerian keuangan mengajar di salah satu kecamatan pelosok sudah ditemukan dengan 1.000 guru lainnya yang merupakan aktivitas kemenkeu mengajar," ujar Sri Mulyani.

"Saya terimakasih semuanya sudah bisa diidentifikasi selamat. kemudian 13 stafnya Ditjen Pajak juga sudah ditemukan, terakhir adalah staf perempuan kita yang kebetulan sedang hami," tambah dia.

 

Reporter: Yayu Agustini Rahayu

Sumber: Merdeka

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.