Sukses

Top 3: Pelemahan Rupiah Akibat Ulah Donald Trump

Berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Minggu (22/7/2018).

Liputan6.com, Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali melemah pada perdagangan Jumat kemarin. Berdasarkan Kurs Tengah Bank Indonesia (JISDOR), rupiah berada di level 14.520 per dolar AS, melemah jika dibandingkan pada perdagangan sebelumnya yang ada di angka 14.418 per dolar AS.

Bank Indonesia (BI) melihat bahwa faktor pendorong pelemahan rupiah pada hari ini lebih disebabkan sentimen dari luar negeri dan bukan karena faktor fundamental dalam negeri. Pemicu pelemahan rupiah hari ini adalah pernyataan dari Presiden AS Donald Trump yang bertolak belakang dengan Bank Sentral AS atau the Federal Reserve (the Fed).

Artikel mengenai pelemahan rupiah tersebut menjadi salah satu artikel yang banyak dibaca. Selain itu masih ada beberapa artikel lain yang layak untuk disimak.

Lengkapnya, berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Minggu (22/7/2018):

1. Pernyataan Donald Trump Bikin Rupiah Terkapar Hari Ini

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali melemah pada perdagangan Jumat kemarin. Bank Indonesia (BI) melihat bahwa faktor pendorong pelemahan rupiah pada hari ini lebih disebabkan sentimen dari luar negeri."Masalahnya itu adalah Trump yang membuat pernyataan berlawanan dengan Fed," tegas Deputi Gubernur Bank Indonesia Erwin Rijanto.

Lalu apa itu? Gubernur The Fed Jerome Powell pada pidatonya awal pekan ini mengindikasikan konsistensi menaikkan suku bunga acuan empat kali tahun ini.

Selengkapnya baca di sini

2. Modal Pas-pasan? Begini Cara agar Bisnis Sukses

Saat ini, anak muda zaman now banyak yang lebih tertarik menjadi wiraswasta ketimbang bekerja kantoran. Terutama, anak-anak muda yang memiliki jiwa berani ambil risiko, tak suka rutinitas, dan suka mencoba tantangan baru. Modal pas-pasan tak jadi soal.

Tampil keren dan berdasi, sudah bukan zamannya lagi bagi anak-anak muda zaman now. Apalagi, harus terpaku di kantor dengan jam kerja yang sudah ditetapkan.

Anak muda kekinian sangat meyakini jika rezeki bisa dari mana saja arahnya. Syaratnya, harus berani tampil beda dan unik. Jadi, jangan heran jika saat ini makin banyak anak muda yang menekuni pekerjaan yang tidak berhubungan dengan latar belakang pendidikan.

Mereka bekerja lebih dengan passion ketimbang terpaksa harus berdamai dengan pekerjaan yang ada. Muncul pertanyaan, lantas bagaimana jika anak muda minim modal tapi ingin memulai usaha? Bukankah untuk menjadi wiraswasta butuh modal besar?

Selengkapnya baca di sini

3. Awas, 4 Kebiasaan Ini Bisa Buat Anda Dicap Karyawan Buruk

Setiap orang ingin memiliki karier yang cemerlang. Mungkin sebagian besar ada yang telah meraihnya, tapi sebagian besar lainnya masih berusaha mengejarnya.

Namun tahukah Anda, untuk memiliki karier yang cemerlang, tak hanya dinilai dari seberapa sering Anda menyelesaikan tugas tepat waktu atau dapat menyelesaikan tugas yang diberikan di luar ekspektasi atasan. Itu karena ternyata sikap dan perilaku Anda juga turut berpengaruh.

Jika Anda memiliki beberapa kebiasaan yang buruk dan mungkin bisa dianggap tidak profesional, mulai berhati-hatilah karena bisa-bisa bukan karier cemerlang yang didapat, justru karier Anda bisa terancam dan bahkan Anda bisa kehilangan pekerjaan. Tentu Anda tidak mau, bukan?

Selengkapnya baca di sini

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini