Sukses

Menko Darmin: Perry Warjiyo Sosok yang Pas Pimpin BI

Menko Bidang Perekonomian Darmin Nasution menilai, sosok Perry Warjiyo sangat tepat memimpin Bank Indonesia. Ini alasannya.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Darmin Nasution menilai kepemimpinan Perry Warjiyo di Bank Indonesia (BI) akan membawa dampak positif bagi perekonomian Indonesia. Bukan hanya dari sisi sektor perbankan, tetapi juga usaha kecil dan menengah (UKM).

Darmin mengungkapkan, Perry merupakan sosok yang lengkap dan baik. Tidak hanya berpengalaman di sisi kebijakan moneter, Perry juga memiliki perhatian yang besar terhadap UKM.

"Jadi sebenarnya komplit. Selain itu, dia bukan sekedar moneter, dia orang yang punya perhatian kepada UKM.‎ Di dalam BI, dia orang yang perhatian kepada pegawai. Orang yang menurut saya cukup komplit," ujar dia di Gedung Mahkamah Agung (MA), Jakarta, Kamis (24/5/2018).

Selain itu, lanjut dia, Perry Warjiyo juga dinilai sebagai orang yang memiliki perhatian besar terhadap inklusi keuangan. Terlebih, Perry juga sosok yang berasal dari internal BI sehingga paham akan arah kebijakan bank sentral ke depannya.

"Pak Perry orangnya punya perhatian banyak dalam masalah inklusi keuangan. Saya optimistis saya bisa mewujudkan perbaikan lebih cepat‎. Dan sudah lama sebenarnya setelah gubernur BI itu orang luar. Sekarang ini menariknya gubernurnya orang dalam, pejabat karir, sekolahnya dia Phd-nya moneter," kata dia.

Terakhir, Darmin berharap di bawah kepemimpinan Perry, kerja sama antara pemerintah dan BI bisa terus berjalan dengan baik.

"Artinya saya melihat kerja sama antara pemerintah dan Bank Indonesia, itu akan makin lancar dan akan makin kuat," tandas dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sri Mulyani Cs Ucapkan Sayonara ke Agus Martowardojo

Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) yang dikomandani Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengucapkan salam perpisahan kepada Agus Martowardojo yang akan mengakhiri masa jabatannya sebagai Gubernur Bank Indonesia (BI) per ‎24 Mei 2018. Itu artinya, ini adalah rapat KSSK terakhir yang dihadiri Agus.

"Rapat berkala KSSK ini merupakan rapat terakhir bersama Gubernur BI, Pak Agus. Di satu sisi merasa kehilangan, tapi pasti akan bertemu lagi di lain kesempatan," kata Sri Mulyani saat konferensi pers KSSK di Kantor BI, Jakarta, pada 30 April 2018. 

Dalam konferensi pers ini, selain Sri Mulyani, juga dihadiri Agus Martowardojo, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso, dan Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan Halim Alamsyah.

KSSK, lanjut Sri Mulyani, sangat mengapresiasi serta berterima kasih atas kontribusi dan dedikasi Agus Martowardojo menjadi satu tim yang mampu menjaga stabilitas sistem keuangan Indonesia.

"Kami satu tim yang menikmati pertemanan luar biasa baik, profesional, dan punya integritas, serta dedikasi yang luar biasa. Kami pasti sangat kehilangan Pak Agus, tapi kami yakin di bawah kepemimpinan Perry Warjiyo di BI, kami pasti bisa menemukan kerja sama, sinergi antar lembaga sehingga fungsi KSSK akan tetap berjalan baik, efektif, dan kredibel," terangnya.

Menutup perpisahan, Sri Mulyani sekali lagi mengucapkan terima kasih kepada Agus Martowardojo dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya atas peran mantan Menkeu itu dalam menjaga stabilitas sistem keuangan Indonesia.

"Terima kasih Pak Agus," tutup Sri Mulyani yang diikuti dengan ucapan terima kasih kembali dari Agus Martowardojo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini