Sukses

Tak Mau Tumbang Dihajar Toko Online, Ritel Bisa Pakai Strategi Ini

Toko ritel konvensional harus berbenah diri mengubah strategi pemasarannya dari offline ke online sehingga tidak gulung tikar

Liputan6.com, Jakarta - Industri ritel konvensional Tanah Air tengah terguncang oleh hadirnya sejumlah toko online atau e-commerce. Bahkan tidak sedikit dari mereka yang terpaksa gulung tikar dan memilih memasarkan produk secara online. Salah satu pelaku e-commerce Gogobli, situs belanja online yang mengkhususkan diri dalam penjualan produk kesehatan dan kecantikan mendorong toko ritel konvensional tetap eksis di era digital.

Chief Operating Office (COO) Gogobli, Joe Hansen mengatakan, kolaborasi yang diciptakan untuk pebisnis ritel konvensional bertujuan mendorong performa bisnis mereka tetap bisa berjalan dengan baik di tengah menjamurnya inovasi toko online. Menurutnya, salah satu yang membuat toko ritel offline banyak yang berguguran adalah jalur distribusi yang cukup panjang dan memakan biaya logistik yang besar.

"Di era disrupsi digital seperti ini, peralihan bisnis harus cepat dilakukan karena kompetisi yang begitu ketat, ibaratnya change or die. Ini yang kami dorong agar mereka memanfaatkan teknologi digital platform kami," ujar Joe Hansen di Cafe Hong Kong, Jakarta, Selasa (17/4/2018).

Joe Hansen mengatakan, Gogobli sebagai salah satu pelaku e-commerce mengajak toko konvensional bergabung untuk memasarkan produk kecantikan dan kesehatan. Cara ini menawarkan jalur distribusi yang lebih pendek, sebab para pelaku ritel konvensional akan memperoleh barang langsung dari pabrik dengan harga yang bersahabat.

"Prioritas Gogobli adalah memberikan jalan bagi pelaku ritel offline mudah mendapatkan barang. Jadi dia tidak perlu melalui jalur distribusi yang selama ini cukup panjang, yaitu dari pabrik, distributor, dari situ ke subdistributor (grosir), baru ke toko ritel. Ini panjang dan bertele-tele," jelasnya.

 

 

Reporter : Anggun P. Situmorang

Sumber : Merdeka.com

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Joe Hansen menlanjutkan, pihaknya melakukan kerja sama dengan toko mitra melalui aplikasi atau website. Toko offline hanya perlu men-download aplikasi Gogobli kemudian melakukan pemesanan barang. Cara ini cukup mudah dan pelaku ritel konvensional dapat melakukan pemesanan barang kapanpun dan di manapun.

"Untuk memanjakan para mitra kami menghadirkan produk promo murah setiap hari dengan potongan Rp 100 ribu untuk transaksi pertama. Gratis ongkos kirim, cashback dan deretan produk yang lengkap bahkan bagi produk yang belum ada dijual di pasaran pun ada di kami. Ini untuk meningkatkan keuntungan mereka," jelasnya.

Joe Hansen menambahkan, hingga kini Gogobli telah memiliki mitra toko ritel konvensional sebanyak 20 ribu toko yang tersebar di seluruh Indonesia. Tidak hanya itu, Gogobli menggaet lebih dari 500 brand principal ternama bekerja sama memberikan pelayanan terbaik kepada toko retail konvensional. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.