Sukses

Punya Gaji Pas-Pasan? Begini Cara Mengaturnya

Jika Anda masih bingung cara mengelola keuangan, berikut adalah beberapa tips jitu untuk Anda yang memiliki gaji pas-pasan.

Liputan6.com, Jakarta - Gaji kecil kerap kali menjadi alasan mengapa kita sulit menabung. Jangankan menabung, bisa bertahan untuk satu bulan saja rasanya sudah sangat bersyukur. Hal ini cenderung dialami anak kos yang notabenenya adalah anak rantau dan orang yang memiliki gaji pas-pasan.

Gaji yang sedikit kerap kali membuat kita sulit untuk memprioritaskan kebutuhan. Tingginya gaya hidup anak zaman sekarang juga menjadi alasan mengapa banyak anak kos sulit mengelola keuangannya.

Alhasil, anak kos dan beberapa dari mereka yang sudah bekerja kerap kali meminta uang tambahan kepada orang tuanya setiap bulan.

Mengelola pengeluaran bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan. Intinya, Anda hanya perlu berfokus pada kebutuhan-kebutuhan yang paling penting. Abaikan keinginan yang bisa menggerogoti isi dompet.

Jika Anda masih bingung cara mengelola keuangan, berikut adalah beberapa tips jitu untuk Anda yang memiliki gaji pas-pasan seperti dikutip dari Cermati.com:

1. Mengetahui Pengeluaran Harian

Langkah pertama adalah mengetahui apa saja yang menjadi pengeluaran harian Anda, misalnya biaya makan, transportasi, dan biaya parkir.

Hitunglah jumlah dari setiap biaya yang dikeluarkan. Dengan mengetahui pengeluaran harian, Anda akan dengan mudah mengalokasikan gaji untuk biaya bulanan.

2. Ketahui Kebutuhan Setiap Bulan

Anda yang memiliki gaji pas-pasan wajib mengetahui apa saja kebutuhan yang diperlukan dalam satu bulan. Ketahuilah berapa total dari biaya untuk membiayai kebutuhan tersebut.

Jangan berkecil hati jika Anda belum bisa menyisihkan gaji untuk ditabung setiap bulannya. Terlebih jika sebagian dari gaji tersebut digunakan untuk membayar cicilan kendaraan bermotor atau rumah.

3. Bayar Utang

Selain cicilan rumah atau kendaraan bermotor, Anda yang bergaji pas-pasan cenderung memiliki utang pada teman atau lembaga keuangan tertentu. Cara satu-satunya untuk melunasi utang adalah membayarnya.

Sisihkanlah 30 persen dari dari total gajimu untuk membayar utang. Jika sisa gaji kurang untuk memenuhi kebutuhan selama satu bulan, jangan malu untuk meminta orang tua mengirimkan uang bulanan kepada Anda.

Simak video menarik di bawah ini:

Tabungan

4. Sisihkan untuk Ditabung

Menabung tidak selamanya harus dalam jumlah yang besar. Anda yang memiliki gaji pas-pasan bisa menyisihkan 10 persen dari gaji Anda untuk ditabung. Persentase jumlah yang ditabung bisa menyesuaikan dengan tingkat pengeluaran setiap bulan.

Menabung adalah cara jitu untuk mengelola keuangan. Anda yang sudah memiliki tabungan sejak dini bisa memanfaatkan tabungan tersebut untuk masa tua nanti.

5. Lakukan Investasi

Berinvestasi semakin populer berkat banyaknya instrumen investasi yang bisa dijadikan pilihan. Anda dengan gaji pas-pasan bisa memilih investasi, seperti reksa dana pasar uang.

Investasi ini memiliki tingkat risiko yang paling rendah ketimbang jenis investasi reksa dana lainnya. Return atau total pengembaliannya memang kecil, tetapi hal ini sesuai karena tingkat risikonya yang kecil pula.

Investasi dengan return tertinggi masih dipegang investasi saham. Hal ini sebanding dengan tingkat risikonya yang juga tinggi. Anda yang ingin mencoba investasi saham sebaiknya mempelajari ilmu dasar saham sebelum akhirnya berinvestasi saham. Jangan lupa untuk memilih sekuritas yang aman, terpercaya, dan memiliki trade record yang baik.

Beramal

6. Jangan Lupa Beramal

Memiliki gaji pas-pasan tidak menutup kemungkinan bagi Anda jika ingin beramal. Berapa pun jumlah yang Anda berikan akan sangat bermanfaat bagi orang-orang yang membutuhkannya. Beramal juga tidak selamanya harus berbentuk materi, tapi bisa juga berupa tenaga.

Anda yang ingin beramal bisa mendaftarkan diri pada lembaga amal yang ada di sekitar lingkungan tempat tinggal. Siapkan hati yang tulus dan ikhlas untuk menolong sesama yang membutuhkan.

7. Manfaatkan Promo

Promo adalah hal yang sangat menggiurkan. Bagaimana tidak? Adanya promo membuat kita bisa mendapatkan barang dengan harga yang lebih murah. Trik ini tidak hanya dimanfaatkan orang dengan gaji pas-pasan saja, tetapi semua orang, tak terkecuali orang kaya.

Banyak supermarket atau toko tertentu yang sering memberikan diskon. Besarnya diskon tergantung pada toko masing-masing. Untuk supermarket sendiri, promo untuk kebutuhan dapur diadakan setiap weekend.

Pintar-pintarlah memanfaatkan peluang untuk menekan pengeluaran.

Agar gaji bulanan cukup hingga akhir bulan, Anda perlu membatasi kebutuhan belanja yang memperbesar pengeluaran. Semoga beberapa tips di atas dapat membantu. Selamat mencoba!

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.