Sukses

Tak Jadi Bos Pindad, Silmy Karim Bakal Punya Posisi Baru di BUMN

Diberhentikannya Silmy sebelum masa jabatannya habis oleh Menteri Rini, bukan berarti Silmy memiliki kinerja yang negatif.

Liputan6.com, Jakarta - PT Pindad (Persero) akan memiliki Direktur Utama baru. Silmy Karim yang saat ini menjabat sebagai Direktur Utama Pindad bakal lengser dari jabatan tersebut. Surat Keputusan (SK) pergantian direktur utama tersebut dijadwalkan akan diserahkan Rabu (3/8/2016) pukul 16.00 WIB di Kementerian BUMN.

SK pemberhentian Silmy Karim dan pengangkatan Direktur Utama baru sudah ditandatangani oleh Menteri BUMN Rini Soemarno dan nantinya akan diserahterimakan oleh Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN Fajar Hary Sampurno. 

Diberhentikannya Silmy sebelum masa jabatannya habis oleh Menteri Rini, bukan berarti Silmy memiliki kinerja yang negatif selama memimpin Pindad. Justru di mata Kementerian BUMN, kinerja Silmy cukup berhasil.

"Beliau direncanakan untuk program yang sedang dibutuhkan oleh Kementerian BUMN," kata Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN Fajar Hary Sampurno kepada Liputan6.com, Rabu (3/8/2016).

Dengan prestasi yang sudah ditanamkan di Pindad, Kementerian BUMN justru menyiapkan Silmy untuk jabatan baru di perusahaan BUMN lain. "Iya lah, masih di BUMN," tegas Hary.

Silmy Karim ditunjuk menjadi Dirut Pindad pada November 2014. Penunjukan dirinya memimpin BUMN yang memiliki bisnis di industri pertahanan ini dikarenakan Sudirman Said kala itu ditunjuk sebagai Menteri ESDM.

Di dunia pertahanan, Silmy bukanlah orang baru, sebelum menjadi Dirut Pindad, Silmy menjabat sebagai‎ Staf Ahli Komite Kebijakan Industri Pertahanan (KKIP) Bidang Kerjasama dan Hubungan Antar Lembaga di Kementerian Pertahanan (Kemenhan)‎.

Tak hanya itu, Silmy pernah menjabat sebagai‎ Tim Nasional Pengalihan Aktivitas Bisnis TNI Februari 2008 – November 2009.

Selama menjabat sebagai Dirut, berbagai produk sudah dihasilkan Silmy seperti diantaranya Escavator ‎dan Senapan Serbu (SS2) Subsonic. (Yas/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Silmy Karim saat ini menjabat sebagai Direktur Utama PT Krakatau Steel. (Persero).

    Silmy Karim

  • PT Pindad (Persero) adalah perusahaan industri dan manufaktur yang bergerak dalam pembuatan produk militer dan komersial di Indonesia.

    Pindad

Video Terkini