Sukses

RI Bakal Jadi Negara Pengguna Energi Panas Bumi Terbesar

Indonesia butuh inovasi dan kerja sama antar pemangku kepentingan untuk mencapai target listrik dari PLTP.

Liputan6.com, Jakarta - Asosiasi Panas Bumi Indonesia‎ melihat target listrik dari Pembangkit Listrik Panas Bumi (PLTP), sebesar 7.000 Mega Watt (MW) pada 2025 sangat ambisius. Namun jika tercapai Indonesia menjadi negara pengguna energi panas bumi terbesar di dunia.

Ketua Asosiasi Panas Bumi Indonesia Abadi Purnomo mengatakan, target tersebut ditetapkan untuk memenuhi kebutuhan listrik pada 2025 sebesar 115 Giga Watt (GW) atas pertumbuhan ekonomi 6 persen per tahun dan pertumbuhan penduduk 1,5 persen per tahun.

"Target 7 ribu MW 2025 target ambisus. Ini bukan kemauan kita ini keperluan asumsi pertumbuhan 6 persen pertumbuhan penduduk 1,5 persen, kebutuhan listrik 115 Gw, saat ini PLN Baru 55 GW," ‎kata Abadi dalam acara Geothermal Community Gathering, di Jakarta, Selasa (19/4/2016).

Abadi menuturkan, saat ini ‎ pasokan listrik dari PLTP mencapai 1.400 MW. Untuk mencapai target ‎kapasitas listrik 7.000 MW dari PLTP perlu tambahan pasokan 600 MW per tahun. Ia pun optimistis target tersebut tercapai.
‎

"Saat ini listrik dari PLTP 1.400 MW, ke depan memerlukan 600 MW setahun," ujar Abadi.

Abadi menuturkan, jika target tersebut tercapai maka Indonesia menjadi negara terbesar yang memanfaatkan panas bumi sebagai sumber energi listrik. Untuk mencapai target tersebut dibutuhkan inovasi dan kerja sama antara pemangku kepentingan.

"Ini tidak tercapai kalau tidak ada inovasi, jalan keluar kita cari bersama langkah apa yang terbaik untuk mencapai 7.000 MW. Kalau tercapai Indonesia jadi negara terbesar menggunakan geothermal, Amerika saja 3.400 MW," ujar dia. (Pew/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini