Sukses

6 Perusahaan AS dengan Fasilitas Cuti Melahirkan Terbaik

Beberapa perusahaan top di AS akhirnya mulai melakukan langkah progresif seperti negara-negara di Skandinavia.

Liputan6.com, Jakarta - Amerika Serikat ternyata masuk dalam daftar satu dari empat negara di dunia yang belum menjamin cuti hamil dan melahirkan kepada warganya. Tiga negara lainnya, yaitu Swaziland, Lesotho, dan Papua Nugini.

Swedia justru menerapkan kebijakan sebaliknya. Pemerintah negara ini menetapkan 480 hari untuk cuti melahirkan dan tetap digaji.

Beberapa perusahaan top di AS akhirnya mulai melakukan langkah progresif seperti negara-negara di Skandinavia. Seperti Netflix membuat kebijakan memberikan cuti selama setahun bagi para ibu dan ayah yang baru punya anak.

Perubahan ini jelas memberi pesan penting, yaitu perusahaan AS mulai membuka mata soal kebutuhan fleksibilitas waktu kepada karyawan yang telah berkeluarga. Perubahan sangat penting supaya karyawan tetap bekerja keras dan tidak berpindah kerja.

Berikut 6 perusahaan AS, seperti ditulis Entrepreneur.com, Sabtu (15/8/2015), yang memberikan cuti hamil dan melahirkan terbaik:

1. Netflix

Perusahaan asal California ini memberikan waktu cuti selama satu tahun yang bisa diambil kapan pun kepada orang tua yang baru memiliki anak. Kebijakan ini membuat karyawan bisa menghabiskan waktu lebih banyak kepada anaknya. Mereka juga bisa memilih untuk kembali bekerja paruh waktu, penuh, atau fleksibel sesuai kebutuhan.

2. Adobe

Perusahaan perangkat lunak ini memberi waktu 16 minggu cuti untuk orang tua yang mengurus anaknya dengan tetap digaji. Kebijakan ini berlaku untuk 6 ribu pekerja Adobe di AS.

Kalau dijumlahkan, waktu untuk melahirkan dan mengurus anak, maka karyawan perempuan di Adobe berhak mendapatkan cuti sebanyak 26 minggu sambil tetap digaji.

3. Twitter

Karyawan perempuannya berhak mendapat cuti 20 minggu pasca memiliki anak. Sementara, karyawan laki-lakinya mendapat cuti 10 minggu. Perusahaan media sosial ini juga menyediakan diskusi antar karyawan soal masalah mengasuh anak secara rutin.

4. Google

Di perusahaan ini, karyawan perempuan yang baru melahirkan mendapat cuti 18 minggu dan digaji. Kalau ada masalah serius ketika melahirkan, maka karyawan bisa cuti hingga 22 minggu.

Pengasuh anak yang utama, terlepas dari gendernya, berhak cuti 12 minggu supaya bisa mengurus anaknya. Fakta menarik, karyawan perempuan pertama yang mengambil cuti hamil di Google adalah CEO Youtube Susan Wojcicki. Ia telah mengambil lima kali cuti ini sejak bergabung di Google pada 1999.

5. Johnson & Johnson

Produsen kebutuhan bayi ini memberikan karyawan yang baru menjadi orang tua fasilitas pengambilan barang belanjaan dan pakaian kotor. Para ibu mendapat cuti 17 minggu dan ayah sebanyak sembilan minggu.

6. Facebook

Perusahaan media sosial ini memberikan cuti 17 minggu kepada karyawan yang baru menjadi orang tua. Selain itu, Facebook juga memberi uang tunai US$ 4 ribu untuk bayi yang baru lahir atau diadopsi karyawannya.

Facebook juga memberi subsidi untuk program adopsi, donasi sperma, pembekuan sel telur, dan program lainnya untuk karyawan yang ingin memiliki anak.(Nrm)

Reporter: Elsa Analet

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini