Sukses

Gelar Apel Mudik, Jonan Ingatkan Masyarakat Jika Lewat Tol Cipali

Jumlah kendaraan pribadi diperkirakan meningkat menjadi 1,6 juta unit mobil pribadi atau naik 5,8 persen.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan membuka apel‎ gabungan angkutan Lebaran dan meresmikan posko pemantauan mudik Lebaran di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta, pada Kamis (2/7/2015).

Dalam pidatonya, Jonan mengaku telah mengumpulkan seluruh operator dan pihak-pihak yang terkait untuk mengkoordinasikan penyelenggaraan mudik lebaran tahun 2015‎, sehingga bisa berjalan dengan aman dan tertib.

Dia juga mengingatkan kepada seluruh pihak untuk lebih maksimal dalam bekerja mengingat diperkirakannya tahun ini jumlah pemudik mengalami peningkatan jika dibandingkan tahun lalu.

"Pada masa Angkutan Lebaran Tahun 2015 ini akan terjadi mobilitas manusia dari dan menuju berbagai daerah dalam waktu yang bersamaan dan jumlahnya meningkat dari tahun lalu,"‎ kata Jonan di Kementerian Perhubungan, Kamis (2/7/2015).

‎Dijelaskannya, jumlah penumpang yang akan melakukan mudik dengan angkutan umum diperkirakan sebanyak 20 juta orang lebih atau meningkat 1,96 persen dari tahun sebelumnya.

Demikian pula jumlah kendaraan pribadi diperkirakan meningkat menjadi 1,6 juta unit mobil pribadi atau naik 5,8 persen dan 2 juta lebih unit sepeda motor atau meningkat 7,77 persen dibanding tahun sebelumnya.

Dalam penyelenggaraan mudik lebaran tahun ini, Jonan juga menyoroti mulai beroperasinya tol Cikopo-Palimanan (Cipali). Tol ini diharapkan Jonan akan menjadi sarana efektif dalam mengurangi kemacetan di jalur pantura.

Namun begitu, Jonan juga mengingatkan kepada para pemudik yang ingin melewati tol terpanjang di Indonesia tersebut untuk lebih berhati-hati dan mempersiapkan kondisi fisik yang prima.

‎"Perlu diantisipasi kurangnya rambu jalan dan mengingat kondisi jalan sangat panjang dan lurus, sehingga berpotensi membuat lengah dan mengantuk pengendara," tegas Jonan.

Apel siaga angkutan Lebaran pada hari ini, mengikutsertakan segenap unsur Kementerian Perhubungan, Kepolisian RI, Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta, BMKG, Badan SAR Nasional, KNKT, Kementerian Kominfo, Perum DAMRI, PT ASDP Indonesia Ferry, PT Pelni dan PT Pelindo II. 

Selain itu bergabung juga dalam apel tersebut PT Angkasa Pura I, PT Angkasa Pura II, PT KAI, PT Jasa Marga, PT Jasa Raharja, RAPI, ORARI, Seskom Mitra Polisi, GAIKINDO dan AISI. (Yas/Gdn)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini