Sukses

Pilpres Lancar Akan Berdampak Positif pada Rupiah dan IHSG

Jika pilpres berjalan lancar maka akan memberi dampak positif pada sentimen pasar dan investasi.

Liputan6.com, Jakarta - Chief Economist Bank Mandiri Destri Damayanti menyatakan, jika Pemilihan Presiden (Pilpres) berjalan mulus, akan berdampak baik pada kurs rupiah terhadap dolar, yaitu pada kisaran Rp 11.400 per dolar AS.

Destri mengungkapkan, jika pilpres berjalan lancar maka akan memberi dampak positif pada sentimen pasar dan investasi.

"Rupiah bisa Rp 11.400 dengan asumsi political smooth. Kok rupiah menguat?. Ada market sentimen, kalau hasil Pemilu bagus, prosesnya berjalan bagus, ini akan cepat memberikan inflow ke investor," kata Destri, dalam outlook ekonomi Bank Mandiri di Kantor Pusat Bank Mandiri, Jakarta, Senin (9/6/2014).

Desri menambahkan, kondisi sebaliknya bisa terjadi jika pelaksanaan pemilihan presiden tidak berjalan baik, bahkan rupiah bisa melemah sampai Rp 12 ribu per dolar AS.

"Rp 12.000 itu sentimen pasar sesaat, situasi itu banyak sekali faktornya, bisa karena waktu kritis seperti sekarang sampai 9 Juli, itu gejolak, 9 Juli pas pengumuman siapa presidennya ada gejolak," tuturnya.

Sedangkan untuk Index Harga Saham Gabungan (IHSG) pun akan bergerak ke arah positif, jika pemilihan presiden berjalan dengan lancar dan kandidat yang disukai pasar terpilih.  

Head of Equity Analyst Mandiri Sekuritas John Rachmat IHSG diperkirakan akan berada di level 5.550 di akhir tahun.

"Kalau kandidat yang disukai pasar IHSG bisa bull case di 5.550 atau paling tidak base case 4550. Rupiah bisa Rp 10.500. Tapi kalau presidennya tidak disukai pasar IHSG bisa bearish di 4.000 bahkan bisa di bawah itu," pungkasnya.(Pew/Nrm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini