Pantauan Pasar: Puasa Sudah Dekat, Harga Cabai Rawit Mulai Naik

Pembeli berbelanja cabai di Pasar Senen, Jakpus. Menurut pedagang, harga cabai merah turun dari Rp 40 ribu menjadi Rp 20 ribu per kilogram, sementara cabai rawit merah Rp 100 ribu per kilogram. (Ant)

Liputan6.com, Jakarta - Jika dihitung, awal puasa masih tiga minggu lagi. Namun, beberapa harga komoditas telah naik di pasar tradisional. Salah satunya adalah cabai rawit merah.

Salah seorang pedagang di Pasar Kebayoran Lama, Puryanti (50) mengatakan, harga cabai merah rawit naik Rp 4000 per kilogram (kg). Dari sebelumnya di kisaran Rp 16 ribu per kg menjadi Rp 20 ribu per kg.

"Semua naik. Rawit merah biasa ambil Rp 8 ribu jadi Rp 15 ribu. Jualnya Rp 20 ribu," kata dia saat berbincang dengan Liputan6.com, Jakarta, Kamis (5/6/2014).

Ia mengungkapkan, kenaikan harga cabai rawit merah tersebut terjadi sejak semalam. Menurut perkiraannya, kenaikan harga cabai rawit merah tidak akan terus meningkat hingga Ramadan nanti.

Hal senada juga diungkapkan oleh Imam (45). Menurutnya, kenaikan harga cabai rawit merah terhitung cukup tinggi. Namun demikian, kenaikan tersebut dirasa lumrah mengingat semakin dekatnya dengan bulan puasa. "Mau puasa kayaknya. Sudah keliatan pada naik," kata dia.

Kenaikan harga sayur tak hanya terjadi pada cabai merah rawit. Namun juga terjadi pada bawang putih. Menurut Imam, bawang putih naik dari Rp 16 ribu per kg menjadi Rp 18 ribu per kg."Kalau yang kupas di harga Rp 20 ribu," tuturnya.

Berikut pantauan harga pasar Liputan6.com: