Ayu / Ni Made Sumbang Emas Ke-26 bagi Indonesia di Asian Games 2018

Pasangan pesilat Indonesia, Ayu Sidan Wilantari dan Ni Made Dwiyanti membentangkan bendera merah putih saat merayakan kemenangan usai meraih medali emas nomor seni ganda putri di Padepokan Pencak Silat (TMII, Rabu (29/8). (Merdeka.com/ Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Duet atlet Indonesia, Ayu Sidan Wilantari/Ni Made Dwiyanti merebut medali emas kelas seni ganda putri cabang olahraga pencak silat Asian Games 2018, Rabu (29/8/2018) di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta. Itu jadi mendali emas ke-26 kontingen Indonesia.

Ayu/Ni Made menyingkirkan para pesilat putri pesaingnya yang berasal dari Laos, Vietnam, India, Singapura, Malaysia, dan Filipina. Ayu/Ni Made mengumpulkan 574 poin setelah tampil di final kelas seni ganda putri cabang olahraga pencak silat Asian Games 2018.

Mereka mengalahkan pesaing terdekat mereka, Saowanee Chanthamunee/Oraya Choosuwan dari Thailand. Ganda putri pesilat Thailand itu mengumpulkan 464 poin atau terpaut 10 poin dari Ayu/Ni Made.

Sementara itu, medali perunggu kelas seni ganda putri cabang olahraga pencak silat Asian Games 2018 direbut wakil Malaysia, Nor Hamizah Abu Hassan/Nur Syazreen A. Malik. Ganda putri Malaysia untuk mengoleksi 558 poin di partai final tersebut.

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di sini

Sugianto merebut medali emas di kelas seni untuk kategori tunggal putra cabang olahraga pencak silat Asian Games 2018, Rabu (29/8) di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta.