Sukses

Asian Games 2018: Raih Perak, Pelari Bahrain Mengaku Dicurangi Atlet Jepang

Jepang meraih emas pertama di cabang atletik Asian Games 2018.

Liputan6.com, Jakarta - Atlet maraton Bahrain, Elhassan Elabbassi kecewa berat gagal meraih emas medali Asian Games 2018. Ia menilai Hiroto Inoue melakukan kecurangan hingga membuatnya hanya finis runner-up.

Kedua atlet ini bersaing ketat jelang garis finis. Mereka adu sprint demi finis tercepat dalam lomba yang digelar di Jakarta, Sabtu (25/8/2018) pagi.

Bahkan keduanya mencatatkan waktu yang sama yakni dua jam, 17 menit dan 22 detik. Tetapi Inoue yang meraih emas karena mampu finis lebih dulu.

"Seharusnya saya menang. Pelari Jepang telah mendorong saya," ujar Elhassan seperti dilansir Channel News Asia.

"Saat Elhassan mau membalapnya, pelari Jepang itu malah mendorongnya sehingga Elhassan nyaris terjatuh. Kami telah mengadukan masalah ini," ujar pelatih Elhassan, Gregory Kilonzo.

 

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tidak Sadar

Sementara Inoue membantah dirinya melakukan kecurangan. Dia mengaku hanya fokus untuk finis di depan pesaingnya.

"Jujur saya tidak tahu apa yang terjadi jelang garis finis. Saya terkejut tapi tidak tahu apa yang terjadi," ujar Inoue.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.