Sukses

Empat Atlet Kano dan Kayak Slalom Indonesia Melaju ke Final Asian Games 2018

Atlet kano dan kayak slalom berpeluang untuk meraih medali di Asian Games 2018.

Liputan6.com, Jakarta - Atlet Indonesia sukses menembus final pada nomor kayak slalom Asian Games 2018 yang berlangsung di Bendung Rentang, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Satu nomor dari kayak slalom putri, yakni Putri Sumita Kurnia; dua dari nomor putra, yakni Arifal dan Candra Destian Nugraha.

Sementara itu, untuk nomor kano slalom putri Asian Games 2018 Indonesia diwakili Reski Wahyuni. Pelatih timnas kano dan kayak slalom Indonesia Gunawan Uyun mengatakan, selain faktor kemampuan, empat atlet ini lolos karena faktor keberuntungan.

"Semua atlet sudah turun dan dua yang gagal masuk semifinal," ujar Uyun, Selasa (21/8/2018).

Dia mengatakan, tidak ada persiapan yang signifikan maupun mengubah strategi di babak semifinal. Para atlet mendapat kesempatan melihat pergantian jalur dan gawang yang berubah di babak semifinal besok.

Pada perlombaan ini, Uyun mengaku tidak menargetkan jumlah perolehan medali. 

"Mudah-mudahn dapat yang terbaik untuk Indonesia, apa pun medalinya mau perak atau perunggu," ujar dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Pesaing

Dalam perlombaan kano dan kayak slalom ini, timnas Indonesia berada di posisi tujuh. Dia mengaku, empat negara lain dianggap menjadi pesaing berat adalah China, Jepang, Korea, dan Thailand.

Pada perlombaan ini, timnas Indonesia kurang maksimal berlatih. Padahal, kata dia, kondisi venue sangat pas untuk atlet Indonesia.

Namun, timnas kano dan kayak slalom Indonesia terkendala waktu berlatih.

"Kita hanya dapat 14 hari berlatih dengan air yang sesungguhnya, padahal airnya bagus, sayangnya durasi latihan minim," ujar Uyun.

3 dari 3 halaman

Fasilitas Terlambat

Selain itu, peralatan lomba seperti perahu baru datang satu minggu sebelum perlombaan. Uyun mengatakan, idealnya fasilitas tempat latihan sudah tersedia tiga bulan sebelum perlombaan.

"Sementara di satu sisi juga air irigasi dipake warga setempat untuk kebutuhan pertanian. Jadi kita besok berharap keberuntungan," ujar dia. (Panji Prayitno)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.