Cek Fakta: Hoaks Merebus Air yang Sudah Mendidih Berbahaya untuk Kesehatan

Viral kabar tentang merebus air yang sudah mendidih berbahaya bagi kesehatan. Benarkah?

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 08 Nov 2019, 17:43 WIB
[Cek Fakta] Gambar tangkapan Layar Foto Merebus Air

Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang merebus air yang sudah mendidih berbahaya bagi kesehatan viral di media sosial. Kabar ini diunggah oleh akun Facebook Dunia Resep Dan informasi pada 5 November 2019 lalu.

Berikut narasinya:

Merebus Air Sudah Mendidih Merebus air yang sudah mendidih ternyata berbahaya

● INFO SEHAT !!!

Merebus Air yang Sudah Mendidih Ternyata Berbahaya!

Kelihatannya memang sepele,tapi tahukah anda ternyata AIR yang sudah matang sangat TIDAK BOLEH direbus kembali.

Memang terkadang kita sering merebus kembali AIR yang sudah matang untuk memakainya kembali.

Entah itu diolah menjadi minuman panas atau memasak makanan.Kita beranggapan,AIR yang sudah matang lalu direbus kembali akan semakin bersih.

Sebaliknya, AIR tersebut malah sangat BERBAHAYA buat tubuh kita.

AIR yang sudah Matang & Direbus ulang akan merubahsusunan Kimianya.Sehingga malah menjadikannya RACUN bagi tubuh kita.

AIR matang yg Direbus Ulang akan menghasilkan bahan kimia tertentu seperti :●ARSENIK,●NITRAT &●FLUORIDE.Dan itu sangatBERBAHAYA bagiEMPEDU & GINJAL kita.

BAHAYA KeracunanARSENIK meliputi●Neuropati Perifer,●Gejala Gastrointestinal,●Diabetes,●Efek Sistem Ginjal,●Penyakit Jantung &●Tumbuhnya Sel Kanker.

💥NITRAT telah dikaitkan dengan banyak penyakit seperti●Leukemia,●Limfoma non-Hodkin, & Penyebab Kanker Usus,●Kanker Kandung Kemih,●Kanker Ovarium,●Kanker Perut,●Kanker Pankreas &●Kanker Kerongkongan.Hasil penelitian Harvard University menyimpulkan bahwa

FLUORIDEyang ditemukan dalam air minum mengakibatkan

Rendahnya IQ pada anak-anak.Ngeriiii , akibat dari Perebusan Ulang Air yang sudah matang.

Mulai sekarang biasakanMerebus Air 1X saja.

Semoga bermanfaat.

Konten yang diunggah akun Facebook Dunia Resep Dan informasi telah 6.900 kali dibagikan dan mendapat 654 komentar warganet.

 

2 dari 3 halaman

Penelusuran Fakta

Setelah ditelusuri, kabar tentang merebus air hingga mendidih berbahaya bagi kesehatan ternyata tidak benar.

Fakta ini dikutip dari situs klikdokter.com dengna judul artikel "Merebus Air yang Sudah Matang, Ada Bahayanya bagi Kesehatan?"

Klikdokter.com, Jakarta Merebus air sudah menjadi kebiasaan kebanyakan orang, entah untuk membuat kopi, memasak mi instan, atau mandi. Tak jarang, banyak juga yang suka merebus air sudah yang matang agar panas kembali sebagai bahan campuran kopi atau teh. Apakah kebiasaan ini bisa berdampak buruk bagi kesehatan?

Selama ini, banyak yang percaya bahwa merebus air yang sudah matang bisa memicu penyakit kanker. Isu yang banyak beredar menyebutkan bahwa merebus kembali air yang sudah matang akan “membangunkan” zat kimia dalam air. Bahkan, di beberapa media nasional Tanah Air, hal ini pernah menjadi topik pembahasan khusus. Ya, disebutkan bahwa merebus air yang sudah matang bisa menghasilkan kandungan kimia yang berbahaya bagi tubuh. Kandungan kimia yang dimaksud adalah arsenik, nitrat, dan juga flouride.

Khusus untuk arsenik, jika kandungan itu masuk ke dalam tubuh akan membuat keracunan dan melemahkan fisik secara perlahan. Keracunan arsenik meliputi gangguan pencernaan, kulit, ginjal jantung, hingga kanker.

Sementara itu, nitrat juga berbahaya karena berubah menjadi racun bila terkena panas sangat tinggi. Nitrat dalam suhu tinggi akan berubah menjadi nitrosamine, yakni senyawa yang bersifat karsinogenik dan ujung-ujungnya menyebabkan kanker. Sementara itu, fluoride bisa menyebabkan perkembangan otak menjadi lemah.

Benarkah itu berbahaya?Lalu, benarkah merebus kembali air yang sudah matang bisa berakibat buruk bagi tubuh? Sejauh ini, belum ada penelitian atau literatur yang menyatakan itu berbahaya.

Menurut dr. Dyan Mega Inderawati dari KlikDokter, hal tersebut masih perlu dilakukan kajian ulang dan penelitian panjang. Pasalnya, kanker adalah penyakit multifaktor.

"Merebus air sebenarnya bisa mematikan kuman dan bakteri penyebab diare dan gangguan saluran pencernaan. Kalau soal air rebusan menyebabkan kanker, itu perlu dikaji ulang. Itu karena penyebab kanker banyak, tidak cuma satu faktor saja. Bisa jadi karena gaya hidup, merokok, dan faktor genetik biasanya sangat berpengaruh besar akan kanker," ujar dr. Dyan Mega saat dikonfirmasi.

Sementara itu, berdasarkan penuturan dari Kepala Pusat Penelitian Kimia Fungsional LIPI, Agus Haryono, yang dikutip dari detik.com, proses pemanasan air untuk kedua kali atau seterusnya tidak akan menimbulkan zat baru. Terkait bahan kimia yang disebutkan di atas, Agus Haryono menyebut bahan-bahan kimia itu tidak akan muncul di air putih, kecuali memang sengaja ditambahkan.

Kekhawatiran ini memang tidak berdasar sama sekali. Umumnya, air matang yang direbus lagi tidak menimbulkan banyak risiko kesehatan. Sebagai contoh, jika Anda menyimpan air dalam teko, lalu merebusnya dan menambahkan air lagi ketika sudah mau habis, itu tidak akan membahayakan kesehatan Anda.

Sejauh ini, belum ada yang menyatakan bahwa merebus air yang sudah matang adalah hal yang berbahaya. Selama Anda merebus air bersih dalam wadah yang bersih hingga mencapai suhu 100 derajat Celsius, kesehatan Anda akan baik-baik saja. Hanya saja, setidaknya rebuslah air minimal hingga mencapai suhu 70 derajat Celsius agar kuman-kuman dan bakteri mati.

Klarifikasi lainnya dikutip dari situs Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), kominfo.go.id dengan judul artikel "[DISINFORMASI] Merebus Air Yang Mendidih Ternyata Berbahaya!".

Telah beredar kabar di pesan berantai Whatsapp yang menyajikan informasi mengenai bahaya air matang yang direbus kembali sampai mendidih. Dalam informasi tersebut dinarasikan bahwa apabila merebus kembali air yang sudah matang akan menghasilkan bahan kimia teretntu seperti arsenik,nitrat dan banyak lainnya yang dapat menyebabkan penyakit seperti Diabetes, Jantung, tumbuhnya sel kanker dan berbagai penyakit berbahaya lainnya.

Namun, setelah ditelusuri kebenaran dari informasi tersebut, ditemukan fakta bahwa hal tersebut tidak benar. Hal tersebut didukung dengan pernyataan Kepala Pusat Penelitian Kimia Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Agus Haryono yang dilansir dari news.detik.com, beliau menyampaikan bahwa " Dalam hal air putih, pada awal mula memang tidak ada zat pereaksi. Sehingga tidak mungkin suatu zat bisa timbul begitu saja, tanpa ada penambahan di awal reaksi. Proses pemanasan pertama, kedua maupun dan seterusnya tidak akan bisa menghasilkan suatu zat baru, Jadi cerita itu tidak benar dan dipastikan hoax." 

3 dari 3 halaman

Kesimpulan

Rebusan air hingga mendidih tidak berbahaya bagi kesehatan. Merebus air justru bisa mematikan kuman dan bakteri penyebab diare dan gangguan saluran pencernaan.

banner Hoax (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerja sama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya