Lokalisasi Pelacuran Pucuk Akan Ditutup November

Indosiar.com, Jambi (Kamis : 28/08/2014) Lokalisasi pelacuran terbesar di Jambi, akan ditutup oleh Pemkot Jambi awal Oktober 2014 mendatang. Untuk rencana penutupan tersebut, pemkot Rabu siang melakukan sosialisasi kepada para mucikari. Namun rencana ini disambut histeris oleh sejumlah mucikari yang menolak penutupan lokalisasi Pucuk.

Setelah penutupan Gang Dolly di Surabaya, kini giliran lokalisasi Payosigadung yang lebih dikenal dengan lokalisasi Pucuk, yang akan ditutup oleh pemkot setempat. Rencana penutupan ini Rabu siang disampaikan tim pemerintah kota Jambi, dalam sebuah acara sosialisasi. Rencana penutupan ini didasarkan pada Perda nomor 2 tahun 2014, tentang pemberantasan pelacuran dan perbuatan asusila. Rencananya, penutupan lokalisasi Pucuk ini akan mulai dilakukan bulan Oktober 2014, dan berakhir bulan November 2014.

Namun rencana penutupan ini mendapat protes dari para mucikari. Bahkan seorang mucikari menangis histeris, seusai digelarnya sosialisasi. Sementara menurut ketua RT 5 Kelurahan Rawasari, Sudadi, sebaiknya penutupan diundur hingga dua tahun mendatang, untuk memberi kesempatan kepada warganya mencari pekerjaan baru, dan melunasi hutang mereka.

Lokalisasi Pucuk berada di RT 05, Kelurahan Rawasari, Kecamatan Kota Baru Jambi, menempati areal seluas 2 hektar dan dihuni sekitar 500 psk. Menurut Sudadi, lokalisasi ini berkembang pesat pada tahun 1969 hingga tahun 1999. Namun pamornya mulai surut sejak tahun 2000 hingga saat ini. (Suhatman Pisang/Sup)