Sukses

5 Web Browser Alternatif Pengganti Google Chrome

5 web browser ini bisa kamu coba sebagai pengganti atau browser kedua selain Google Chrome.

Liputan6.com, Jakarta - Web browser kini menjadi sesuatu yang sangat diperlukan pengguna internet untuk terhubung di dunia siber. Jika ditanya browser apa yang biasa dipakai untuk menjelajah internet, kamu mungkin menjawabannya adalah Google Chrome.

Ya, Google Chrome memang kini menjadi web browser yang paling banyak dipakai. Kendati begitu saat ini mulai ada sejumlah nama browser baru yang hadir dengan sejumlah fitur bagus dan siap memenuhi kebutuhan kamu. Apa saja?

Berikut adalah 5 web browser alternatif pengganti Google Chrome dikutip dari MakeUseOf, Selasa (14/11/2017).

1. Colibri

Colibro bisa digunakan di komputer ber-OS Windows maupun Mac. Dibandingkan dengan peramban lain yang hadir dengan tab, Colibri malah hadir dengan tampilan sederhana tanpa tab.

Tampilan muka Colibri browser (Sumber: Make Use Of)

Dengan begitu, bisa dibilang Colibri merupakan peramban web paling ringan. Walaupun tanpa tab, Colibri menggantinya dengan fitur bernama Links yang dapat digunakan untuk menyimpan alamat-alamat web yang ingin dikunjungi kembali nanti.

	Colibri Browser (Sumber: The Next Web)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

2. Firefox Focus

Browser Firefox Focus merupakan mobile web browser yang bisa digunakan di platform Android maupun iOS. Hal lain yang menarik dari Firefox Focus adalah tampilannya yang ringan dan sederhana. Seperti pada Colibri, tidak ada tab pada Firefox Focus.

Browser ini disebut-sebut memiliki tingkat privasi dan keamanan yang cukup tinggi. Firefox Focus tidak menyimpan password atau riwayat pencarian yang telah diketikkan pengguna.

Firefox Focus Web Browser (Sumber: Make Use Of)

Selain itu, web browser ini juga memblokir pelacak web yang dipasang pihak ketiga sehingga hasil pencarian kamu terbebas dari pantauan Google atau Amazon untuk keperluan jualan iklan.

3. Cocoon

Mulanya, Cocoon merupakan sebuah add-on di Firefox, yakni sebuah toolbox keamanan dan privasi. Kendati begitu kini Cocoon menjadi browser tersendiri yang aman melindungi pengguna dari bahaya-bahaya yang ada di internet.

Uniknya sebelum memakai Cocoon, pengguna perlu membuat akun, mengklik tombol Power di browser untuk memulai fitur keamanan.

Cocoon web browser (Sumber: Make Use Of)

Browser ini juga mengenkripsi seluruh data pengguna baik yang masuk maupun keluar. Selain itu perusahaan juga menjalankan antivirus untuk memastikan pengguna tidak terjebak mengunduh malware.

Kalau kamu membuka Facebook, Cocoon juga memblokir agar Facebook tidak bisa melacak aktivitas kamu sehingga tidak ada iklan yang mengikuti.

3 dari 3 halaman

Addap's

4. Addap's

Browser ini bisa digunakan di perangkat dengan OS Windows, Mac, dan Linux. Uniknya web browser ini dikhususkan bagi kamu yang sedang ingin mencari bahan-bahan untuk penelitian.

Lantaran didesain untuk keperluan riset, pengguna bisa mudah menyimpan seluruh sumber web yang telah dibuka.

Addap's web browser (Sumber: Addap's)

5. Brave

Browser Brave bisa digunakan di platform Windows, Mac, Linux, Android, dan iOS. Dibandingkan browser lainnya, Brave merupakan sebuah peramban yang menonaktifkan pelacak dan memblokir iklan yang menganggu. Dengan begitu, tiap iklan yang sifatnya mengganggu tidak akan muncul.

Brave juga menciptakan sistem pembayaran mikro, yang akan digunakan untuk membayar situs favorit yang dikunjungi pengguna.

Web Browser Brave (Sumber: Brave)

(Tin/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.