Sukses

Startup Lokal Kata.ai Raih Pendanaan Rp 46,5 Miliar

Kata.ai dijalankan oleh pemain top di dunia teknologi, termasuk mantan anggota tim dari Google dan VMWare.

Liputan6.com, Jakarta - Kata.ai mengumumkan perolehan investasi Seri A dengan nilai US$ 3,5 juta atau sekitar Rp 46,5 miliar. Pendanaan ini dipimpin oleh Trans-Pacific Technology Fund (TPTF) dari Taiwan, diikuti MDI Ventures milik Telkom Group, Access Ventures asal Korea, dan Convergence Ventures.

Juga melibatkan VPG Asia, Red Sails Investment, dan angel investor terkemuka Eddy Chan. Di samping itu, sesuai kesepakatan Barry Lee selaku pimpinan dari TPTF akan bergabung ke dalam dewan direksi Kata.ai.

Kata.ai akan mengalokasikan dana segar ini pada sektor penelitian dan pengembangan, dengan harapan dapat memperbesar jangkauannya di pasar Indonesia sembari memperluas penawarannya.

Di samping itu, startup ini akan mengembangkan teknologi pengolahan bahasa alami (Natural Language Processing/NLP) guna memahami dan meningkatkan kemampuannya beroperasi dalam beberapa bahasa Asia Tenggara, di luar Bahasa Indonesia yang dimiliki sekarang.

"Kami sangat senang berinvestasi di Kata.ai. Melalui analisa dan riset yang kami lakukan, ditemukan bahwa aplikasi artificial intelligence (AI) berpotensi berperan besar dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia. NLP platform Kata.ai memungkinkan perusahaan untuk membina hubungan dengan pelanggan secara efisien, terutama yang berbasis chat," ujar Barry melalui keterangannya, Rabu (30/8/2017) di Jakarta.

Dengan semakin meningkatnya bisnis Kata.ai di Tanah Air, startup ini berambisi mengembangkan bisnisnya di luar negeri dalam waktu dekat. Dengan bantuan TPTF, Kata.ai akan mendirikan anak perusahaan yang sepenuhnya berdiri di Taiwan dan berkolaborasi dengan startup teknologi lain untuk melayani pasar lokal.

"Fleksibilitas teknologi Kata.ai untuk mengadopsi bahasa baru juga memungkinkan perluasan secara cepat ke berbagai negara. Dengan memanfaatkan jaringan internasional dan kemampuan teknologi TPTF, kami ingin memperluas bisnis Kata.ai di luar Indonesia," imbuh Barry.

Di bawah pimpinan CEO Kata.ai Irzan Raditya, perusahaan menghasilkan pertumbuhan pendapatan sebesar 30 kali lipat dalam waktu setahun. Saat ini, Kata.ai diklaim sebagai perusahaan AI nomor satu di Indonesia.

"Kami yakin bahwa AI hadir untuk membuat orang lebih maju sehingga mereka bisa melakukan pekerjaan yang lebih bermakna dan pada akhirnya meningkatkan kualitas hidup mereka. Chatbot hanya bagian 'puncak gunung es'. Pada dasarnya, kami hadir untuk merevolusi semua jenis percakapan," tutur Irzan.

Kata.ai sendiri merupakan perusahaan evolusi dari PT YesBoss Group yang fokus pada teknologi AI dengan NLP Bahasa Indonesia. Misi startup asal Jakarta ini adalah melayani brand dengan meningkatkan engagement pelanggan. Kata.ai dijalankan oleh pemain top di dunia teknologi, termasuk mantan anggota tim dari Google dan VMWare.

(Isk/Ysl)

Tonton Video Menarik Berikut Ini:

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini