Sukses

Flex 2 Meledak, Fitbit: Tidak Ada Malafungsi

Hasil penyelidikan Fitbit terhadap meledaknya Flex 2 milik seorang wanita di AS, mengungkap tidak terjadi kesalahan fungsi di perangkat itu.

Liputan6.com, Jakarta - Seorang wanita di Milwaukee, Wisconsin, Amerika Serikat (AS) sebelumnya dilaporkan terluka karena Fitbit Flex 2 miliknya meledak. Dina Mitchell akhirnya dilarikan ke rumah sakit karena pergelangan tangannya terbakar.

Kepada ABC News seperti dikutip Wareable, Minggu (30/4/2017), Mitchell bercerita bagaimana perangkat tersebut tiba-tiba meledak tanpa ada tanda apapun. Kini Mitchell tengah menjalani perawatan untuk menyingkirkan material plastik dari luka terbakarnya.

Setelah dilarikan ke rumah sakit, Fitbit pun langsung menyelidiki kasus meledaknya Flex 2. Hasil penyelidikan menyebutkan bahwa Flex 2 tidak mengalami malafungsi atau adanya kesalahan fungsi, melainkan adanya "faktor eksternal" yang memicu meledaknya perangkat.

"Kami sangat berterima kasih atas laporan Mitchell, dan kami langsung mengambil tindakan untuk mencari tahu hal itu. Berdasarkan penyelidikan kami, termasuk pengujian Flex 2 milik Mitchell, kami dapat sampaikan perangkat tersebut tidak mengalami malafungsi. Hasil tes menunjukkan bahwa dorongan eksternal yang menyebabkan kerusakan perangkat," demikian pernyataan resmi Fitbit.

Fitbit berupaya meyakinkan konsumen bahwa seluruh produk Fitbit tetap aman digunakan. Pasalnya, pihaknya sampai saat ini juga belum menerima adanya laporan atau keluhan terkait kasus ini.

Bagi perusahaan sendiri, ini adalah pertama kalinya mereka menerima laporan Fitbit Flex 2 meledak. 

"Keamanan konsumen adalah prioritas utama kami, dan produk Fitbit dirancang dan diproduksi sesuai dengan standar ketat, serta menjalani pengujian internal dan eksternal untuk memastikan keamanan pengguna kami," ujar pihak Fitbit.

(Cas)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.