Sukses

Smartphone Dipakai untuk Uji Kesuburan Sperma

Metode tersebut diklaim belum rampung dan butuh waktu beberapa tahun agar akhirnya bisa dapat diwujudkan.

Liputan6.com, California - Sekelompok ilmuwan memiliki metode canggih untuk menguji kesuburan sperma pria. Ilmuwan yang berbasis di Boston tersebut akan memanfaatkan smartphone sebagai perangkat utamanya.

Dilansir Mashable, Jumat (24/3/2017), mereka menciptakan aplikasi yang terintegrasi dengan kamera smartphone untuk menganalisa kualitas sperma. Metode ini juga telah dipublikasikan di jurnal kesehatan Scientific Translational Medicine.

"Aplikasi bisa menganalisa konsentrasi dan sel sperma yang bergerak. Ia juga dapat mengidentifikasi sampel sel abnormal dengan tingkat keakuratan hingga 98 persen, lebih akurat ketimbang metode trandisional," kata Hadi Shafiee, kepala ilmuwan di Brigham and Women Hospital, Amerika Serikat (AS).

Alasan mengapa ilmuwan menciptakan metode ini tak lain karena kalangan pria terbatas dengan produk uji kesuburan dibanding dengan wanita. Menurut mereka, wanita punya banyak alternatif untuk memilih produk uji kesuburan.

"Kami ingin menghilangkan gap ini, dan kami pikir teknologi bisa menjadi solusi yang pas agar pria bisa mengetahui tingkat kesuburannya," lanjut Shafiee.

Nantinya, mereka akan menciptakan microchip yang bisa ditempel ke smartphone. Setelah tertempel, smartphone akan membaca sampel sel sperma pengguna dan mengirimkan data ke aplikasi.

Sayangnya, microchip tersebut belum rampung dan butuh waktu bertahun-tahun agar akhirnya dapat membaca sampel sel sperma dengan akurat. Microchip bisa dipakai dengan perangkat iOS atau Android.

(Jek/Cas)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini