Sukses

8 Teknologi yang Jadi Kenyataan di Film `Back to The Future II`

Beberapa alat canggih sebagaimana yang digambarkan di film, rupanya memang hadir di zaman ini. Apa saja?

Liputan6.com, California - Jika Anda penggemar film Back to The Future, tahukan Anda bahwa hari Rabu, 21 Oktober 2015 lalu, merupakan momen penting yang terjadi di film tersebut? Ya, di sekuel Back to The Future II, tanggal 21 Oktober 2015 menjadi hari dimana Marty McFly sang karakter utama pergi ke masa depan bersama dengan temannya, Doc Brown. Film tersebut menceritakan perjalanan lintas waktu tiga dekade yang mengantar Marty dari tahun dimana ia hidup -- 1985 ke masa depan yang terjadi di 2015.

Ketika mereka berada di masa depan, mereka menemukan banyak teknologi yang tidak ditemukan di masa lalu. Takjub, ditemukan banyak gadget canggih yang pada saat itu (era 1980an) digunakan oleh orang-orang yang hidup di masa depan. Meski memang pada saat itu alat-alat canggih yang diperlihatkan sangat mustahil muncul di masa depan, kenyataannya di tahun ini, sebagian besar teknologi yang mendukung diciptakannya alat tersebut hadir di tengah masyarakat.

Mengutip informasi laman Mirror, terdapat beberapa alat canggih yang rupanya memang hadir di tahun ini, sebagaimana yang digambarkan di film. Apa saja? Simak ulasannya berikut ini.

Smart Glass

Smart Glass (Mirror)

Di film Marty McFly memiliki `kacamata` ajaib yang bisa berfungsi sebagai alat untuk berkomunikasi. Nyatanya, kacamata tersebut hadir pada tahun 2014 lalu. Adalah Google yang berhasil menciptakan kacamata pintar Google Glass pada Mei 2014.

TV Layar Flat

Flat TV (Mirror)

Di era 1980an, TV menjadi salah satu hiburan yang banyak digandrungi orang-orang. Namun, jika dibandingkan dengan jaman sekarang, bentuk TV sangat berbeda. TV di jaman dulu memiliki layar cembung, sementara di film, TV yang hadir di 2015 sama persis desainnya dengan TV yang hadir selama 4 tahun terakhir; yakni menggunakan desain layar flat (tipis) dan tak lagi cembung.

Perangkat Tablet

Tablet (Mirror)

Di film, tampak adegan Doc Brown berjalan membawa sebuah perangkat tablet. Yang mana pada saat itu memikat banyak orang karena barang tersebut sangat mustahil untuk diciptakan. Nyatanya, tablet iPad mampu diciptakan Apple pada tahun 2010. Disusul dengan ragam tablet Android dari berbagai vendor lainnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Video Conference

Di film, terlihat adegan Marty McFly berbicara dalam video conference ala Skype dengan Douglas J Needles dan supervisor Ito Fujitsu menggunakan TV flat berlayar besar. Hal ini mungkin menjadi mimpi sebagian besar orang di tahun 1980an untuk bisa berkomunikasi orang lain lebih mudah. Nyatanya, video conference memang benar-benar hadir saat ini lewat Skype dan juga FaceTime.

Facial Recognition

Facial Regonition (Mirror)

Diketahui, binocular milik Doc Brown mampu memindai wajah orang dan mengetahui identitas pribadi orang tersebut. Semua ini berkat diciptakannya teknologi Facial Recognition. Namun, kini teknologi tersebut sudah digunakan oleh beberapa software smartphone dan kamera digital.

Fingerprint

Fingerprint (Mirror)

Di film, orang-orang masa depan membayar sesuatu atau membuka pintu hanya dengan menaruh jari mereka. Saat itu, teknologi tersebut dijuluki `Fingerprint Recognition`. Saat ini, teknologi pemindaian jari memang benar telah diciptakan dan diimpelentasikan ke beberapa perangkat smartphone, seperti iPhone dan Samsung.

Online Banking

Ketika Marty sedang bertaruh secara online di film, tampak adegan ia meletakkan kartu bank-nya ke sebuah perangkat pemindai di rumahnya. Metode pembayaran ini memang sangat canggih pada saat tersebut. Di tahun 2015, sudah tidak mungkin lagi orang-orang melakukan hal tersebut. Kini, mereka bisa melakukan online banking payment, PayPal untuk mentransfer uang lewat card reader.

Film 3D

3D Film (Mirror)

Di film, Marty takjub ketika ia menonton film Jaws dalam tampilan 3D. Pada masa kini, teknologi film 3D kerap hadir di berbagai film yang diputar di bioskop. Untuk menontonnya, penonton harus menggunakan kacamata 3D.

(jek/dew)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini