Sukses

Dua Alasan Kuat Samsung Galaxy S6 Jadi Ponsel Tercanggih

Samsung Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge lebih dari sekedar gadget terbaru dan canggih dari Samsung, Anda akan terpukau.

Liputan6.com, Jakarta - Para penggemar teknologi ponsel pintar dan pengguna smartphone merek Samsung pasti sudah tak sabar menanti kedatangan generasi terbaru dari seri Galaxy S, Samsung Galaxy S6 di Indonesia.

Terang saja, seri Galaxy S merupakan salah satu smartphone terpopuler dan berperan besar mendongkrak merk asal Negeri Ginseng tersebut hingga menjadi raksasa gadget.

Sejak pertama kali diumumkan Samsung pada awal Maret lalu di ajang "Samsung Galaxy Unpacked" dalam perhelatan Mobile World Congress (MWC) 2015 di Barcelona, Spanyol, hanya segelintir orang Indonesia yang pernah bersentuhan langsung dengan Samsung Galaxy S6.

Tidak seperti seri Galaxy S sebelumnya, pada Galaxy S6 kali ini Samsung langsung meluncurkan dua varian, pertama Samsung Galaxy S6 dengan layar konvensional 5,1 inci dan Galaxy S6 Edge dengan desain layar lengkung pertama di dunia pada kedua sisinya.

Ya, Samsung Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge lebih dari sekedar gadget terbaru dan canggih dari Samsung. Anda akan terpukau dan merasakan pengalaman istimewa dengan seri terbaru dari Galaxy S ini, karena Samsung benar-benar berevolusi dan memiliki wajah baru.

Ini dua alasan kuat kenapa Samsung Galaxy S6 jadi ponsel tercanggih:

>>>Pertama...

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

1

1. Desain Unibody Samsung yang lebih revolusioner dan bernilai artistik

Samsung telah meninggalkan bahan polycarbonate atau plastik pada body smartphone-nya. Anda tidak lagi mendapati penutup plastik di bagian punggung yang bisa dilepas karena Samsung telah merubah total desain unibody Galaxy S6 dengan baterai yang menyatu dengan body.

Materi logam dan kaca akan langsung menarik perhatian Anda kala pertama kali menggenggam Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge. Kerangka logam ini juga memberikan ruang yang lebih luas bagi pengguna, sehingga tombol di samping smartphone bisa diakses dengan nyaman.

Karakteristik unik kacanya yang ditambah lapisan pola mikro di dalam kaca dan beberapa lapis material berukuran nano membuat badan smartphone ini menampilkan rangkaian warna seperti permata yang tentunya menghasilkan tekstur visual yang menakjubkan.

Tahukah Anda? Aluminium 6013 yang melengkapi desain Samsung Galaxy S6 dan Samsung Galaxy S6 Edge ini ternyata juga biasa digunakan dalam produk yang membutuhkan ketahanan ekstrim seperti badan pesawat terbang, mobil, kapal pesiar, dan sepeda gunung.

Singkatnya bentuk unibody pada Samsung Galaxy S6 dan S6 Edge membuat smartphone ini terlihat lebih apik, tipis, tangguh, dan nyaman digenggam. Hal ini berkat material super premium metal frame dan lapisan Corning Gorilla Glass 4 yang disematkan di semua sisi.

Sedangkan pada Samsung Galaxy S6 Edge, Samsung secara khusus menghadirkan karya seni dan keindahan yang tiada tara dengan desain layar lengkung pertama di dunia pada kedua sisinya.

Desain layar lengkung pada Samsung Galaxy S6 Edge dapat terealisasikan berkat teknologi 3D Thermoforming. Teknologi ini dikembangkan dan disempurnakan oleh Samsung, dimana pada proses pembuatannya harus dipanaskan 800 derajat celcius.

Bagian layar yang membulat ini digunakan untuk memuat berbagai notifikasi, misalnya daftar berisi lima orang kontak favorit. Ketika ada panggilan masuk, pemilik Galaxy S6 Edge lantas bisa mengetahui siapa orang yang menghubungi dengan melihat warna pendaran cahaya di sisi layar yang membulat. Perbendaraan warna ini bisa terlihat meskipun Galaxy S6 Edge sedang tertelungkup di atas meja karena bentuknya yang membulat tadi.

Samsung menganut konsep "beauty meets purpose" pada Galaxy S6 dan S6 Edge di mana tiap elemen ponsel tidak hanya didesain dengan indah namun juga fungsional. Di balik desain indah nan tangguh, Samsung Galaxy S6 dan Samsung Galaxy S6 Edge pun disertai teknologi tercanggih untuk mendukung mobilitas Anda.

>>>Alasan kedua...

3 dari 3 halaman

2

2. Teknologi Pengisian Baterai

Hanya dalam waktu 10 menit pengisian singkat, kapasitas baterai yang terisi pada Samsung Galaxy S6 bisa untuk dipakai menonton film HD selama 2 jam, atau menyetel musik selama 8 jam, atau kurang lebih 4 jam untuk penggunaan normal smartphone. Jadi, tak salah jika the new Samsung Galaxy S6 akan menjadi smartphone paling efisien yang paling mengerti kebutuhan Anda. 

Untuk pertama kalinya Samsung menerapkan teknologi wireless charging yang menggunakan sekaligus 2 standar yang beredar di dunia, yaitu WPC standard (Wireless Power Consortium) dan PMA standard (Power Matters Alliance). Dengan kedua standar ini, selain bisa menggunakan wireless charging buatan Samsung, Anda juga bisa menggunakan wireless charging dari merek apapun.

Rasakan pengalaman baru the new GALAXY S6, the beauty that’s powerful! Masuk ke website Galaxy Launch Pack lalu tulis nama, email, dan nomor telephone kamu untuk mendapatkan berita terbaru mengenai Samsung Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge.

Artikel ini disponsori oleh Samsung.

(Adv/GR)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.