Era PC Berakhir, Era PC+ Dimulai

Liputan6.com, Jakarta - Meski tren perangkat mobile semakin mewabah, namun workstation atau pola sistem kerja mayoritas pengguna, khususnya di Indonesia, disinyalir masih akan mengandalkan jenis perangkat personal computer (PC).

Akan tetapi, para produsen produk PC pun diharuskan beradaptasi dengan tren kebutuhan pengguna yang semakin kompleks. Pengguna membutuhkan produk yang dapat mengakomodasi performa komputasi mumpuni sekaligus fitur dan aplikasi-aplikasi inovatif yang fungsional.

Dengan kondisi tersebut, maka era PC konvensional bisa dikatakan sudah berakhir. Dan kini muncul era PC+ dimana pengguna bisa memiliki jenis produk yang tidak saja 'personal', melainkan mampu dipersonalisasi.

Menurut Technical Manager Lenovo Indonesia, Azis Wonosari, PC+ adalah jenis perangkat yang memiliki performa di atas rata-rata PC konvensional. Selain itu, sebuah produk PC+ juga diharuskan memiliki fitur-fitur khusus yang sengaja disematkan guna mempermudah pengguna dalam berbagai kebutuhan, baik pekerjaan maupun hiburan.

"Produk workstation di era sekarang ini harus memiliki performa di atas PC biasa, prosesor dan memorinya lebih canggih. Selain di sektor spesifikasi teknis, PC+ juga harus bisa dikustomisasi sesuai kebutuhan pengguna," papar Azis di acara peluncuran PC+ Lenovo ThinkStation P300 yang berlangsung Kamis (4/9/2014), di Jakarta.

Lenovo sendiri baru saja merilis ThinkStation P300, produk PC+ anyar mereka yang telah dibekali dengan spesifikasi mumpuni, fitur pendukung pekerjaan, dan kemampuan untuk dipersonaliasasi.

Meski mulai mengarahkan fokusnya ke sektor PC+ dan perangkat mobile, Lenovo ternyata masih tetap kokoh di pasar PC dunia. Menurut data IDC dan Gartner, Lenovo sukses menjadi perodusen PC nomor 1 dunia selama 4 kuartal terakhir.

IDC mengungkapkan bahwa Lenovo mendominasi pangsa pasar global sebesar 19,6% di triwulan kedua 2014, naik 16,7% dibandingkan periode yang sama di tahun 2013 kemarin. Sementara menurut Gartner, Lenovo memiliki 19,2% pangsa pasar PC dunia di kuarta kedua 2014.

Sedikit berbeda dengan kondisi pasar PC global, di Indonesia Lenovo hanya mampu menempati posisi ketiga di segmen PC. Menurut data yang dilaporkan IDC, saat ini pasar PC Tanah Air masih dikuasai oleh Acer dengan menguasai 28,9% pangsa pasar. Sementara di posisi kedua menyusul Asus dengan pangsa pasar sebesar 25,2%. Lenovo di posisi ketiga memiliki 15,29% pangsa pasar.