Sukses

Film Patlabor Hadirkan Robot Pekerja Raksasa Sungguhan

Robot raksasa yang diberi nama Kuratas itu, kabarnya bakal muncul sebagai Labor dalam film The Next Generation: Patlabor.

Proyek adaptasi manga dan anime Patlabor yang diangkat menjadi sebuah serial dan layar lebar dengan judul The Next Generation: Patlabor, baru saja mengumumkan hal mengejutkan. Kabarnya, film tersebut benar-benar menampilkan robot pekerja raksasa sungguhan.

Dilansir dari Eiga.com melalui Anime News Network, terdapat dua buah foto baru untuk serial The Next Generation: Patlabor yang menampilkan robot asli buatan Suidobashi Heavy Industry.

Robot yang diberi nama Kuratas itu, kabarnya bakal muncul sebagai robot Labor (istilah robot pekerja raksasa dalam Patlabor) untuk adegan beberapa pembangunan gedung. Bahkan, Kuratas pun rencananya bakal tampil bersama Ingram, robot polisi fiktif yang menjadi ikon manga dan anime Patlabor.

Awalnya, robot Kuratas yang ditawarkan dengan harga 100 juta yen atau sekitar 11,4 milyar rupiah itu, menarik perhatian tim produksi film Patlabor untuk dimasukkan ke dalam proses syuting. Pasalnya, robot tersebut dianggap sangat mirip dengan para Labor yang ada di dalam komik maupun anime.

Sehingga, sutradara Mamoru Oshii pun akhirnya menyatakan jika mereka memiliki robot Kuratas, maka tidak akan ada alasan untuk menggunakan teknologi CG (grafis komputer) saat pemolesan atau dipakainya alat peraga khusus selama proses syuting.

Akan tetapi, belakangan tersiar kabar bahwa film yang bertema tentang lumrahnya kehadiran robot pekerja bangunan di Jepang ini, akan tetap menggunakan teknologi CG dan efek visual. Terutama, saat robot Ingram beraksi dengan para tokoh utamanya.

The Next Generation -Patlabor- bukanlah sebuah remake cerita Patlabor terdahulu, akan tetapi benar-benar sebuah karya baru yang berkaitan dengan cerita sebelumnya. Settingnya bertempat di tahun 2013 dan bakal menggambarkan generasi ketiga Patlabor.

Dikisahkan, Kepolisian Metropolitan Tokyo sudah membubarkan Seksi 2 Divisi 1 robot polisi. Kini giliran Seksi 2 Divisi 2 yang nyaris tak selamat dari pemotongan anggaran akibat adanya resesi panjang.

Proses produksi film ini memakan anggaran sebesar 2 milyar yen (232 milyar rupiah), dan pengambilan gambarnya dilaksanakan sejak Juni hingga akhir Desember 2013. Hebatnya, dua robot Ingram (sebutan robot polisi di cerita Patlabor) dibuat sesuai ukuran dalam ceritanya dengan biaya puluhan juta yen.

Jadi, bagi para pecinta anime serta cerita Patlabor, tak ada salahnya jika Anda menunggu film adaptasi yang satu ini. Patlabor akan menemani beberapa judul adaptasi manga lainnya pada 2014 mendatang seperti Lupin The Third, Crows Explode, Black Butler, dan sekuel Ruroni Kenshi (Samurai X).(Rul)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini