Ini Detik-detik Pembunuhan Christina Grimmie

Liputan6.com, Jakarta Christina Grimmie seharusnya merasa puas karena sukses menggelar konser The Plaza Live di Orlando, Amerika Serikat, 11 Juni 2016. Aksi penyanyi jebolan The Voice itu membuat seratus penonton merasa terbuai dan puas dengan suara emasnya.

Setelah konser, Christina Grimmie ingin makin mendekatkan diri dengan penggemar lewat fan signing. Ia bertemu dan membubuhkan tanda tangan. Sayangnya, di tengah acara, Christina Grimmie ditembak oleh seorang pria yang diidentifikasi sebagai Kevin James Loibl.

Christina Grimmie terkena tembakan yang diarahkan kepadanya pukul 22.45 waktu setempat, diwartakan BBC, Minggu (12/6/2016). Seorang saksi mata, Destiny Rivera, mengungkapkan seluruh kejadian kepada People. Ia menyebutkan tingkah pelaku memang sedikit aneh saat berada di konser Christina Grimmie.

"Aku asyik berbicara dengan penggemar yang berada di belakangku. Sementara pelaku berada di depanku. Dia tampak berbeda dari penonton konser lainnya yang justru berkenalan dan berbincang meski tak saling kenal. Ia seperti tak mau diajak bicara," ujar Destiny Rivera.

Destiny Rivera menambahkan, "Dia tampak sangat gugup. Dia seperti terus melihat sekeliling, tampak mengawasi sesuatu. Tapi aku tidak peduli karena aku pikir dia hanya penggemar yang aneh dan pendiam."

"Aku melihat pelaku yang bertemu dengan Christina Grimmie. Saat itu wajah cantik Christina Grimmie tersenyum lebar sambil merentangkan tangan, siap memeluk," kata Destiny Rivera.

Selanjutnya, saksi mata kembali sibuk mengobrol dengan teman-temannya. Tak lama, suara letusan terdengar. Awalnya, ia mengira itu hanya suara balon yang dibawa penggemar meledak.

"Saat aku menengok ke arah kerumunan, aku melihat dengan jelas Christina Grimmie jatuh. Itu sangat mengerikan. Pria itu telah merenggut nyawa Christina Grimmie, penyanyi yang baik hati dan siap menyambut semua penggemarnya seperti kawan," ucap Destiny Rivera sambil terisak dalam tayangan video.

Christina Grimmie yang berlumuran darah sempat dilarikan ke rumah sakit setempat. Beberapa jam setelah mendapatkan perawatan, Christina Grimmie mengembuskan napas terakhir akibat luka parah yang dideritanya. (Des)