Sukses

Jalan-Jalan di Cirebon Kian Mudah dengan Wistakon

Tak hanya informasi tempat wisata, Wistakon juga menyediakan informasi soal hotel dan tempat makan di Cirebon.

Liputan6.com, Cirebon - Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (DKIS) Pemerintah Kota Cirebon, Jawa Barat, meluncurkan aplikasi Cirebon Wistakon untuk mempermudah para wisatawan menjelajah tempat wisata di kota itu.

Cirebon Wistakon itu bisa diunduh di Play Store bagi para pengguna Android. Aplikasi ini mempermudah para wisatawan yang akan berkunjung," kata Kepala DKIS Kota Cirebon, Iing Daiman, di Cirebon, Rabu, 30 Januari 2018, dilansir Antara.

Iing menjelaskan, aplikasi Cirebon Wistakon itu singkatan dari wisata Kota Cirebon. Aplikasi tersebut menunjukkan tempat wisata apa saja yang berada di Kota Udang.

Aplikasi tersebut, menurut Iing, sudah dikoneksikan dengan Google Maps untuk mempermudah wisatawan menggunakannya. Selain itu, aplikasi dilengkapi berbagai informasi mengenai tempat wisata, hotel, restoran, dan lainnya.

"Aplikasi Cirebon Wistakon ini berisi informasi pariwisata, antara lain seperti, tempat wisata, hotel, restoran, dan juga yang mendukung semua kegiatan wisata," tuturnya.

"Kami koneksikan dengan Google Maps yang akan memandu kemanan kita wisatawan akan tuju," katanya.

Iing menambahkan, dalam rangka mewujudkan program "Kota Cerdas", Pemkot Cirebon telah membuat beberapa aplikasi dan pada 2018 akan dikembangkan sebanyak delapan aplikasi.

Aplikasi tersebut semuanya bertujuan mempermudah pelayanan kepada masyarakat dengan memanfaatkan teknologi.

"Tahun 2018 ini kita akan kembangkan delapan aplikasi dalam rangka mendukung program smart city," katanya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Wisata Kuliner

Salah satu jenis wisata yang dicari para turis di Cirebon adalah kuliner. Wisata kuliner di Cirebon tak pernah bosan, meski menu yang dimakan hampir sama saja. Liputan6.com mencatat ada empat makanan yang tak boleh dilewatkan saat singgah di Kota Udang ini.

1. Empal gentong

Empal gentong merupakan salah satu makanan populer asal Cirebon yang banyak diburu orang, baik dari dalam maupun luar Cirebon.

Kuliner yang mirip dengan gulai tersebut merupakan salah satu makanan khas yang melegenda. Potongan daging sapi yang empuk menyatu dengan kuah empal yang tetap hangat di dalam sebuah gentong tua.

2. Nasi Jamblang

Nasi jamblang adalah salah satu makanan khas asal Cirebon yang sangat populer. Nasi jamblang merupakan nasi dengan lauk-pauk sederhana yang ditaruh dengan alas daun jati.

Konon, nama nasi jamblang atau sega jamblang berasal dari sebelah barat Kota Cirebon tempat pedagang makanan tersebut berasal.

Ada keunikan tersendiri dalam sajian nasi jamblang khas Cirebon yang berbeda dengan tempat lain. Sajian makanan dengan alas daun jati serta ragam lauk pauk membuat nasi jamblang selalu dikangeni dan diburu wisatawan yang singgah di Cirebon.

Ragam lauk-pauk yang ada antara lain tempe, cumi-cumi, ayam, ati ampela, jengkol hingga ikan bandeng. Di restoran nasi jamblang, pengunjung bisa memilih sendiri lauk yang disukainya dengan metode prasmanan. Setelah itu, kasir akan menghitung harganya.

 

 

3 dari 3 halaman

3. Kue Apem

Tidak hanya warisan budaya, Cirebon juga memiliki banya peninggalan tradisi yang masih dilestarikan baik dalam bentuk pertunjukan seni hingga kuliner khas.

Salah satunya adalah tradisi membuat kuliner kue apem yang hanya bisa ditemukan satu kali dalam satu tahun. Kue ini dibuat warga Cirebon setiap memasuki bulan Safar sebagai bentuk rasa syukur masyarakat Cirebon.

Selain itu, kue apem diibaratkan sebagai bangsa Belanda yang menjajah negara Indonesia. Dalam paduan kue apem ini terdapat kuah yang terbuat dari gula merah, kemudian disiramkan ke kue tersebut hingga apemnya tenggelam.

4. Docang

Ada salah satu makanan yang disebut-sebut sebagai kuliner legendaris Cirebon kesukaan Wali Sanga. Ya, itu adalah docang.

Sajiannya begitu menggoda. Paduan lontong diiris kecil, ditaburi parutan kelapa muda, irisan daun singkong, dan dicampur dengan toge yang telah direbus. Kemudian paduan itu disiram kuah panas yang berisi dage (sejenis oncom yang dihancurkan).

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.