Sukses

Cerita Petani Temukan Jasad Bayi Mungil Mengapung di Sungai

Awalnya jasad bayi itu dikira bangkai anjing. Namun, si petani mendekatinya dan yakin bahwa itu adalah tubuh bayi mungil.

Liputan6.com, Gorontalo - Pagi itu sekitar pukul 10.00 Wita, penduduk Desa Hutabohu, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo, tiba-tiba digegerkan dengan adanya penemuan sosok bayi mungil.

Bayi malang tersebut ditemukan mengapung di sungai yang berada di desa Hutabohu oleh seorang petani, Jumat (8/12/2017).

Informasi yang dirangkum Liputan6.com, bayi tersebut ditemukan seorang petani bernama Punyo Ina (63). Awalnya, Punyo hendak pergi ke sawah untuk bekerja. Tiba-tiba ia teringat dengan jaring ikannya yang dipasang sejak kemarin, apakah sudah ada ikannya atau belum.

Kemudian, ia memutuskan untuk melihat jaring atau perangkap ikan itu. Saat Punyo hendak turun ke sungai, ia melihat ada benda yang mengapung dan tersangkut di tangkai pohon yang dekat dengan jaring ikannya.

Ia mengira benda itu adalah bangkai anjing. Setelah dilihat secara seksama, ia pun mendekati benda itu. Betapa kagetnya Punyo ketika dia mengetahui benda itu adalah jasad bayi berjenis kelamin laki-laki yang saat itu di dekatnya ada sehelai handuk.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Olah TKP dan Autopsi Jasad Bayi

Saat itu, Punyo belum mengambil tindakan. Dia kembali ke rumah dan melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Desa.

"Saat melihat bayi itu saya langsung kembali dan melaporkan ke pihak kepala desa, kemudian pihak kepala desa langsung menghubungi Polsek Limboto Barat," kata Punyo.

Setelah beberapa menit kemudian pihak Sat Reskrim Polres Gorontalo dan Polsek Limbar mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dan langsung melakukan olah TKP dan mengevakuasi jasad bayi tersebut. Jenazah bayi dibawa ke Puskesmas Limboto Barat untuk dilakukan visum luar.

Kapolres Gorontalo, AKBP Purwanto, saat dikonfirmasi mengatakan bahwa hal ini sudah ditangani oleh Unit Reserse Kriminal Polres Gorontalo.

"Anggota sudah melakukan olah TKP selanjutnya mayat bayi tersebut dibawa ke RSUD Aloei Saboe Kota Gorontalo untuk autopsi lanjutan, untuk dilakukan autopsi lanjutan guna penyelidikan lebih lanjut," Purwanto menandaskan.

Simak video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.