Sukses

2 Anggota Tewas, Perguruan Silat dan Bonek Pilih Jalan Damai

Dua anggota perguruan silat tewas setelah dikeroyok massa bonek dari Surabaya.

Liputan6.com, Surabaya - Pasca-bentrokan antara bonek dengan anggota Perguruan Silat Hati Terate (PSHT) yang berujung tewasnya dua pesilat pada 30 September 2017, jalan damai ditempuh. Bonek dan anggota perguruan silat sepakat berdamai dan menyerahkan kasus tersebut sepenuhnya ke polisi.

Dalam kasus tersebut, Polrestabes Surabaya menetapkan dua tersangka berinisial MJ (24), warga Jalan Pogot, Surabaya, dan MS (19), warga Jalan Balongsari, Surabaya. Kedua tersangka kini sudah dijebloskan dalam tahanan Mapolrestabes.

"Dari awal, kami berkomitmen membantu proses penyidikan yang dilakukan kepolisian seperti menyampaikan informasi," kata Andi Peci, perwakilan Bonek Mania Persebaya, di Halaman Markas Polrestabes Surabaya, Kamis, 5 Oktober 2017.

Andi Peci menerangkan setelah perseteruan terjadi, ia bersama anggota bonek lainnya menolong korban dengan membawa ke rumah sakit. Ia meminta seluruh anggota bonek tetap menahan diri.

"Biarkan proses hukum berjalan sesuai mekanisme yang ada," kata Andi.

Sementara itu, Ketua Pengcab PSHT Surabaya, Maksum Rosadin menyatakan akan mengawal langsung proses hukum tersebut dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Polrestabes Surabaya atas proses hukum yang berjalan.

"Mari kita hormati proses hukum ini dan kawal bersama-sama. Kami yakin pak polisi akan bekerja secara profesional," katanya.

Senada dengan perwakilan bonek, ia mengimbau seluruh anggota PSHT menahan diri dengan kegiatan apapun baik itu provokasi, ujaran kebencian, atau gerakan di lapangan yang justru menimbulkan kegaduhan. Hal itu dinilai akan mengganggu proses hukum.

"Kita harus taat hukum karena negara kita negara hukum. Seluruh jajaran Pengcab Surabaya, dewan, dan pendekar hormat, dan patuh pada proses hukum yang berjalan," tutupnya.

Setelah keduanya bertemu, perwakilan Bonek dan Perguruan Silat Hati Terate bersama Kapolrestabes Surabaya Kombes M Iqbal mendeklarasikan damai dengan foto bersama di belakang spanduk yang bertuliskan PSHT… Bonek Podo Seduluran Ayoo Jogo Suroboyo Ayoo Jogo Jawa Timur (PSHT … Bonek sama saudara ayo jaga Surabaya ayo jaga jawa timur).

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.