Sukses

Kecelakaan Pesawat, Bandara Kualanamu Ditutup 20 Menit

Kecelakaan melibatkan dua maskapai penerbangan, yaitu Lion Air dan Wings Air.

Liputan6.com, Deli Serdang - Kecelakaan pesawat yang melibatkan dua maskapai penerbangan, Lion Air dengan Wings Air, sempat membuat Bandara Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera Utara, ditutup selama 20 menit oleh pihak pengelola.

Informasi diperoleh Liputan6.com, kecelakaan pesawat yang terjadi tepat di landasan pacu Bandara Kualanamu terjadi sekitar pukul 11.10 WIB. Penutupan aktivitas penerbangan akibat kecelakaan yang merusak bagian sayap kedua pesawat.

‎"Aktivitas penerbangan sempat ditutup selama 20 menit. Saat ini sudah dibuka dan sudah kembali normal," kata Branch Communication and Legal Manager Bandara Kualanamu, Wisnu Budi Setianto, Kamis (3/8/2017).

Public Relations Manager Lion Air Group Andy M. Saladin menerangkan, pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 197 yang melayani penerbangan dari Banda Aceh menuju Medan menggunakan pesawat tipe Boeing 737-900 ER dengan registrasi PK-LJZ mengalami senggolan di bagian sayap setelah melakukan pendaratan di Bandara Kualanamu.

Senggolan tersebut terjadi dengan maskapai Wings Air dengan nomor penerbangan IW 1252, registrasi PK-WFF yang akan membawa penumpang dari Medan menuju Meulaboh, Aceh Barat, dengan pesawat ATR 72-500. Seluruh penumpang dipastikan selamat dan tidak ada yang mengalami cedera.

"Saat ini kedua pesawat sudah berada d apron, sehingga tidak mengganggu operasional Bandara Internasional Kualanamu," ia menerangkan.

Untuk penumpang Wings Air IW 1252 yang berjumlah 66 penumpang akan diberikan kebijakan full refund di tempat ataupun reschedule.

Sementara untuk penumpang Lion Air JT 197 yang membawa 144 penumpang dari Banda Aceh menuju Medan dan memiliki penerbangan lanjutan menuju kota lainnya akan diterbangkan menggunakan maskapai Lion Air Group lainnya, yaitu Batik Air ataupun Lion Air di jadwal berikutnya pada hari yang sama.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.