Sukses

Polwan-Polwan Cantik Jadi Pedagang Asongan Dadakan demi Pemudik

Berbeda dengan pedagang asongan asli, polwan-polwan cantik itu agak 'memaksa' menghentikan mobil pemudik dan meminta mereka membuka kaca.

Liputan6.com, Solo - Sejumlah polisi wanita (Polwan) Polres Karanganyar menyambut para pemudik yang melintasi jalan Tol Solo-Ngawi dengan cara unik. Para polwan cantik itu memanjakan pemudik dengan menjadi pedagang asongan minuman dan makanan ringan.

Namun, semua dagangannya itu dijual secara gratis bagi para pemudik yang memasuki pintu masuk Tol Ngasem, Colomadu, Karanganyar, pada Kamis, 22 Juni 2017. Pemudik pun bebas memilih untuk bekal buka puasa.

Seperti layaknya pedagang asongan, para polwan cantik itu membawa beraneka minuman dan makanan ringan diwadahi dalam boks plastik.  Jika pedagang asongan biasa hanya mengasongkan dagangan, polwan itu justru agak 'memaksa' menghentikan pengendara sembari meminta membuka kaca.

Sejumlah pemudik terlihat kaget karena mengira ada operasi lalu lintas.Namun, wajah mereka gembira karena para polwan itu menawarkan berbagai minuman dan makanan ringan yang diperuntukkan untuk bekal buka puasa pada sore itu.

Sebagian besar pemudik yang disetop oleh para asongan cantik tersebut merupakan mobil-mobil yang berpelat nomor Jakarta, Jawa Barat dan Sumatera. Tak pelak, aksi nyentrik para polwan yang berdagang ala asongan tersebut menjadi daya tarik para pemudik untuk diabadikan dengan kamera ponsel.

Kapolres Karanganyar, AKBP Ade Safri Simanjuntak mengatakan kegiatan yang dilakukan sejumlah petugas kepolisian dari Polres Karanganyar seperti halnya para polwan di pintu masuk tol fungsional Ngasem untuk memberikan makanan dan minuman kepada pemudik yang melintasi jalan tol tersebut.

Sambutan sumringah dari para pemudik ketika menerima bingkisan dari para polwan pengasong. (foto : Liputan6.com / Fajar Abrori)

"Ini dalam rangka petugas kepolisian menyapa kepada pemudik yang menggunakan akses jalan tol Solo-Ngawi dengan memberikan makanan ringan dan minuman kemasan sebagai bekal untuk buka puasa nanti bagi yang menjalankannya," kata Ade di di pintu Tol Ngasem.

Pintu Tol Ngasem baru dibuka pada arus mudik Lebaran kali ini. Pintu tol tersebut digunakan untuk menyambut para pemudik dari arah Semarang yang akan mudik ke arah Sragen dan Jawa Timur.

"Kita mengingatkan kepada para pemudik yang mengakses pintu tol Ngasem dan Klodran untuk menyalakan lampu utama kendaraan roda empatnya," ujarnya.

Salah satu pemudik yang melintasi pintu tol Ngasem, Bintoro mengaku kaget dengan keberadaan para polwan yang seolah menjajakan minuman dan makanan seperti pengasong. Dalam kesempatan itu, ia pun mengambil beberapa botol minuman dan kudapan.

Pasukan pengasong yang sejatinya adalah polwan menyempatkan diri berfoto usai bertugas. (foto : Liputan6.com/Fajar Abrori)

"Saya sangat berterima kasih kepada petugas karena sudah diberi makanan dan minuman gratis ketika melintasi tol Solo-Ngawi. Ini sangat mengejutkan," kata Bintoro warga Jakarta yang akan mudik ke Madiun.

Hal senada juga diungkapkan oleh Ika dari Serang, Banten. Ia tidak menyangka jika para polwan itu ternyata akan membagikan gratis makanan dan minuman kepada para pemudik yang masuk jalan tol Solo-Ngawi.

"Ini tadi saya ambil minuman botol, tetapi oleh mbak petugas polwan disuruh ngambil lagi berupa makanan ringan," ujarnya sumringah.

 

Saksikan Video Menarik di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.