Sukses

Universitas Airlangga Raih Peringkat Ke-5 Nasional Terbaik SBMTPN

Calon mahasiswa baru Unair jalur SBMPTN didominasi oleh warga Jatim.

Liputan6.com, Surabaya - Berdasarkan data yang dilansir oleh Kemenristekdikti, Universitas Airlangga (Unair) menempati posisi kelima dengan jumlah nilai rata-rata terbaik secara nasional, dalam penerimaan mahasiwa baru jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMTPN) 2017.

Rektor Unair, Prof. Dr. Mochammad Nasih mengatakan, peringkat tersebut disokong nilai tes prodi bahasa tertinggi nasional yang diraih oleh calon mahasiswa baru Unair prodi S-1 Sastra Inggris dengan total nilai 681.

"Sementara itu, di tingkat universitas, peraih nilai tertinggi SBMPTN berasal dari prodi S-1 Pendidikan Dokter dengan nilai lebih dari 800," kata Nasih saat ditemui di kantornya, Rabu, 13 Juni 2017.

Ia menambahkan, siswa dari Jawa Timur mendominasi jumlah total 1.972 mahasiswa baru yang diterima Universitas Airlangga (Unair) dari jalur SBMPTN 2017. Persentasenya mencapai 76 persen.

"Berdasarkan data yang di lansir dari panitia pusat, sebanyak 1.502 calon mahasiswa baru jalur SBMPTN berasal dari Jawa Timur. Sedangkan, sebanyak 98 orang lainnya berasal dari DKI Jakarta, disusul 92 orang dari Jawa Barat," ujar Nasih.

Ia mengatakan, meski didominasi Jatim, calon mahasiswa baru Unair jalur SBMPTN itu mewakili hampir seluruh wilayah di Indonesia. Sementara, jumlah pendaftar SBMPTN di Unair lebih dari 10 ribu orang.

"Secara gender, 38 persen adalah laki-laki dan 62 persen adalah perempuan," kata Nasih.

Sementara itu, terkait kuota Bidikmisi Unair 2017, Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis ini mengatakan total pendaftar yang akan diterima mencapai 1.050 orang. Jumlah tersebut baru terisi 738 orang dengan rincian 457 calon mahasiswa baru jalur SNMPTN dan 281 jalur SBMPTN.

"Artinya, sebanyak 312 orang masih berpeluang untuk meraih beasiswa Bidikmisi dari seleksi penerimaan mahasiswa baru jenjang sarjana jalur Mandiri dan jenjang Diploma," kata Nasih.

 

Saksikan Video Menarik di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.