Sukses

Ramadan Bar, Suplemen Khusus Pelancar Ibadah Puasa

Ramadan Bar terbuat dari pati jagung mentah dengan bahan-bahan yang teruji secara klinis.

Liputan6.com, Philadelphia - Umat Islam di Amerika Serikat menjalani ibadah puasa rata-rata dengan waktu yang lebih panjang daripada muslim di Tanah Air. Dalam sehari, waktu puasa bisa mencapai 16,5 hingga 20 jam.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (20/6/2017), hal itu mendorong doktor Imran Posner dan Farid Sanders, psikiater muslim di Philadelphia, Pennsylvania, menciptakan sebuah suplemen penambah energi khusus untuk membantu memperlancar ibadah puasa. Mereka menamai suplemen itu Ramadan Bar.

Ramadan Bar terbuat dari pati jagung mentah dengan bahan-bahan yang teruji secara klinis. Makanan tersebut bisa membantu stabilnya kadar gula dalam darah.

Tak hanya itu, makanan ringan itu juga diklaim lama dicerna oleh tubuh dan mampu memberi asupan energi selama sembilan jam. Hal ini tentunya sangat baik bagi Anda yang sedang menjalani ibadah puasa Ramadan.