Sukses

Berkas Calon di Kota Tangerang Dinyatakan Belum Lengkap

KPU Kota Tangerang belum menetapkan Arief-Sachrudin sebagai pasangan calon tunggal Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang pada Pilkada 2018

Liputan6.com, Tangerang - Ada berkas administrasi yang belum lengkap, membuat KPU Kota Tangerang belum menetapkan Arief-Sachrudin sebagai pasangan calon tunggal Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang pada Pilkada 2018.  

Hal tersebut terungkap pada sidang pleno yang digelar di Kantor KPU Kota Tangerang pada Jumat (19/1/2018), dengan agenda penyampaian hasil penelitian administrasi bakal pasangan calon pemilihan wali kota dan wakil wali kota Tangerang. Komisioner KPU setempat telah disepakati bahwa Arief-Sachrudin belum melengkapi berkas pada point 20 C dan D.

Ketua KPU Kota Tangerang Sanusi mengatakan, hari ini merupakan batas terakhir KPU untuk menyampaikan hasil verifikasi administrasi kepada pasangan Arief-Sachrudin pada Pilkada 2018.

"Berkas administrasi yang telah diberikan calon kepada kami sudah lengkap, tetapi point C dan D harus direvisi dan belum memenuhi syarat," ujarnya.

Sanusi menjelaskan, berkas administrasi pada point 20 C dan D merupakan foto berpasang antara Arief-Sachrudin. Menurutnya, Arief telah menyerahkan foto diri, begitupun dengan Sachrudin juga sudah menyerahkan foto diri.

Tetapi untuk foto berpasangan keduanya merupakan syarat dan wajib untuk diserahkan kepada KPU dan pasangan tersebut belum menyerahkannya. "Jadi sampai hari ini KPU masih menyatakan ada satu kelengkapan administrasi yang harus dipenuhi pasangan," kata Sanusi.

Adapun untuk memperbaikinya, Arief-Sachrudin diberikan waktu selama 3 hari yakni tertanggal 20 hingga 22 Januari 2018. "Mereka wajib melengkapi yang kurang. Sehingga belum bisa menetapkan dan memastikan kalau ini sudah lolos administrasi," papar Sanusi.

Sementara saat dihubungi terpisah, bakal calon wakil wali kota Tangerang, Sachrudin mengatakan akan secepatnya memenuhi persyaratan administrasi pada Pilkada 2018. "Ya kami sudah diberitahu, secepatnya akan dipenuhi," ujar Sachrudin. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini