Sukses

Alasan Tiga Partai ini Usung Dua Mantan Bupati di Pilkada Sumsel

Paslon Herman Deru dan Mawardi Yahya mendapat dukungan dari tiga partai berdasarkan beberapa keunggulan.

Liputan6.com, Palembang - Tiga partai besar sudah menyatakan diri mendukung pasangan calon (paslon) Herman Deru dan Mawardi Yahya maju di bursa Pilkada Sumsel (Sumatera Selatan) 2018 ini.

Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) mempunyai alasan tertentu memilih kedua mantan bupati di Sumsel ini di Pilkada 2018.

Wakil Ketua Partai Hanura Daryatmo, mengatakan kedua tokoh ini memiliki segudang pengalaman dalam memimpin kabupaten di Sumsel.

Herman Deru sukses menjabat sebagai Bupati Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur selama dua periode.

Begitu juga dengan Mawardi Yahya, yang pernah menjabat selama dua periode sebagai Bupati Kabupaten Ogan Ilir (OI) Sumsel.

Berdasarkan keputusan DPP SKEP/B/048 Partai Hanur tanggal 18 Desember 2017 menetapkan dukungan terhadap Herman Deru sebagai calon Gubernur Sumsel dan Mawardi Yahya sebagai Wakil Gubernur (Wagub) Sumsel masa periode 2018-2023.

“Kita berharap pasangan ini dapat memenangkan Pilkada dengan gemilang, untuk memenuhi harapan masyarakat. Kita yakin, keinginan paslon ini untuk memajukan Sumsel benar-benar menjadi nyata,” ujarnya saat menghadiri Deklarasi Pilkada Sumsel 2018 Herman Deru-Mawardi Yahya, di Plasa Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang, Minggu (7/1/2018).

Sebagai partai pengusung, Hanura akan mengerahkan segala upaya untuk merebut hati rakyat Sumsel. Hanura akan memfokuskan pada program pembangunan daerah Sumsel.

Dengan mengusung visi misi nyata untuk kesejahteraan masyarakat Sumsel, Partai Hanura yakin Herman Deru-Mawardi Yahya akan mendapatkan dukungan penuh saat Pilkada Sumsel mendatang.

“Hanura yakin jika HD-MY maju, akan kuat dan terpilih menjadi pemimpin Sumsel. Tingkat kesejahteraan dan perekonomian Sumsel akan meningkat dibawah pimpinan mereka,” ujarnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Butuh Pemimpin Baru

Sebagai salah satu partai pendukung, Nasdem pun mempunyai alasan kuat untuk berada di barisan terdepan pemenangan Herman Deru-Mawardi Yahya.

Meskipun Herman Deru pernah kalah dalam Pilkada Sumsel 2013, namun tidak menghalangi peluang paslon ini untuk menang di Pilkada 2018.

“Sumsel butuh pemimpin baru, yang tidak hanya fokus dengan pembangunan di Kota Palembang saja, tapi menyeluruh,” ujar Irma Suryani Chaniago, Ketua Umum Garnita Malahayati Partai Nasdem.

Salah satu fokus utama yang akan diusung paslon ini untuk memenangkan hati rakyat Sumsel, adalah memberikan pemerataan pembangunan menyeluruh hingga ke pelosok daerah.

Berdasarkan survey Partai Nasdem, infrastruktur di daerah Sumsel masih buruk, seperti jalanan yang masih berlubang, tingkat pengangguran yang tinggi, jumlah investor yang belum masuk ke Sumsel hingga perekonomian yang lemah.

Bahkan pembangunan di daerah hanya 10 persen dibandingkan di Kota Palembang yang terfokus hingga 90 persen.

“Jika mereka menjadi pemimpin, kesejahteraan bisa diberikan ke kita semua. HD-MY bisa memasukkan investasi ke 17 kabupaten/kota. Pertumbuhan ekonomi bisa berjalan, masyarakat bisa bekerja,” ujarnya.

Sebagai anggota DPR RI, dirinya akan mendukung dan mengawal penuh pemenangan Herman Deru-Mawardi Yahya.

Disinggung tentang pesaing Herman Deru yang merupakan anak dari Gubernur Sumsel, Alex Noerdin, Partai Hanura tidak gentar dan tetap optimis bisa menjadi pemenang.

“Bapaknya (Alex Noerdin), bukan anaknya (Dodi Reza Alex Noerdin), jadi tidak ada masalah,” ujarnya.

 

3 dari 3 halaman

Keliling Daerah Sumsel

Partai Amanat Nasional (PAN) pun tak ingin ketinggalan dalam memprogramkan pemenangan Herman Deru-Mawardi Yahya di Pilkada Sumsel 2018.

Menurut Wakil Sekretaris Jendral (Sekjen) DPP PAN, Edi Agus Yanto, PAN akan berkeliling hingga ke pelosok Sumsel untuk memenangkan paslon ini tanpa ragu.

“Berdasarkan survey, masyarakat Sumsel menginginkan mereka jadi Gubernur-Wakil Gubernur Sumsel dalam lima tahun kedepan. PAN tidak mau berbeda dengan Sumsel,” ujarnya.

Kedua tokoh ini, lanjutnya, mempunyai jejak rekam karir di birokrasi yang sangat bagus. Baik dari pengalaman, kemampuan dan visi misi terbaik untuk memajukan daerahnya.

Bahkan, selama dua periode menjabat sebagai bupati, Herman Deru dan Mawardi Yahya terbukti sukses memajukan daerahnya.

PAN memberikan salah satu persyaratan untuk mendapatkan suara terbanyak di Pilkada Sumsel, yaitu dengan menuntaskan janji dan komitmen yang disuarakan selama masa kampanye.

Partai berlambang matahari putih ini menargetkan Herman Deru dan Mawardi Yahya tidak boleh kalah dalam bursa Pilkada Sumsel 2018.

“Semua boleh dilakukan, yang tidak boleh itu kalah. DPP, DPD, DPC dan Ranting PAN siang malam akan bahu membahu merebut hati masyarakat Sumsel,” ujarnya.

Pihaknya bahkan akan membantu paslon ini untuk melakukan kampanye keliling Sumsel, bahkan hingga ke pelosok daerah.

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.