Intip Performa Penjualan Merek Mobil di Negara Jiran

Liputan6.com, Selangor - Jika di Indonesia Toyota adalah pabrikan paling laris dalam beberapa tahun ke belakang, kondisi yang berbeda terjadi di negara tetangga, Malaysia. Di sana Toyota harus rela berada di posisi keempat.

Menurut data Malaysian Automotive Association (MAA) yang dilansir paultan.org, sepanjang tiga bulan pertama 2017, Toyota menjual 16.503 unit mobil, ini kalah dari Perodua, merek mobil asal Malaysia, serta Honda.

Perodua sukses berada di puncak dengan total penjualan 50.265 unit, semua dikontribusikan oleh mobil penumpang. Pasalnya, tidak seperti Toyota, mereka hanya punya mobil penumpang, tidak ada mobil komersil.

Di posisi kedua ada Honda. Mereka itu menjual 27.283 unit, atau hanya setara setengah lebih sedikit dari Perodua. Honda juga hanya mengandalkan mobil penumpang saja.

Dari 10 merek terpopuler, pabrikan Jepang masih menguasai dengan menempatkan enam merek. Selain Honda dan Toyota, ada juga Nissan (posisi 5), Isuzu (7), Mitsubishi (8), dan terakhir Mazda (10). Lainnya ada pabrikan Eropa seperti Mercy (6).

Dari semua pabrikan Jepang itu, Mitsubishi mencatatkan angka pertumbuhan yang cukup tinggi per bulannya. Mereka sukses menaikkan angka penjualan Maret hingga 114,2 persen, dari 457 unit pada Februari, jadi 979 unit pada Maret.

Pun dengan Subaru. Meski tidak masuk 10 besar, mereka sukses mencatatkan kenaikan hingga 122,5 persen.

Secara keseluruhan, dalam kuartal pertama 2017, ada 140,839 unit mobil yang terjual, di mana 127 ribunya dikontribusikan mobil penumpang. Angka ini lebih banyak 9.572 unit atau 7,29 persen dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya.