Sukses

Seberapa Hebat Mobil Hibrida 1.650 Tk ala Startup?

Startup ini mengklaim berhasil membuat supercar hybrid yang memiliki tenaga monster, 1.650 Tk.

Liputan6.com, Las Vegas - Tidak banyak perusahaan yang mampu menandingi pabrikan-pabrikan mapan seperti Ferrari dan Lamborghini. Selain merupakan pabrikan tradisional dengan segudang pengalaman, mereka didukung oleh teknologi dan SDM yang mumpuni.

Tetapi, hal ini tidak menghalangi ambisi startup baru asal Amerika Serikat (AS) yang bernama PSC Motors. Mengutip Motorauthority, Senin (1/6/2015), pabrikan ini mampu ciptakan supercar hybrid yang miliki 1.650 Tk. Menurut CEO-nya, Antonio Calva, konsep mobil ini akan dirilis minggu depan dan akan diproduksi pada 2016.

Pabrikan berbasis di Las Vegas ini telah membangun mobil selama lima tahun. Supercar yang diberi nama SP-200 SIN ini menggabungkan mesin V8 dengan motor listrik tunggal. Mesin V8 mampu semburkan hingga 100 Tk, sementara motor listrik menambahkan sekira 650 Tk yang membuat mobil memiliki kecepatan maksimal hingga 450 km/jam.

"Saat proyek ini dimulai lima tahun lalu, kami ingin melakukan hal yang baru, yang istimewa seperti mobil tercepat di dunia," kata Calva. "Jika 1000 Tk kurang, maka kami memberikan lebih dengan mobil ini," lanjutnya.

Motor listrik dipasang di as roda belakang dan dengan baterai onboard SP-200 SIN. Baterai ini diklaim mampu melaju hingga 48 mil. Pengisian baterai dapat dilakukan di rumah ataupun di jalan dengan memanfaatkan mesin.

Adapun spesifikasi akhir akan dikonfirmasi pada 1 Juni mendatang. Apa yang dapat dipastikan saat ini adalah mesin akan dipasangkan dengan transmisi dual-clutch delapan percepatan. Mobil ini juga hadir dengan sistem penggerak roda belakang.

Selain itu, konstruksi mobil dibangun menggunakan campuran serat karbon dan aluminium sehingga membuat bobot mobil lebih ringan. Dengan ini, perusahaan mengklaim bahwa supercar ini mampu berakselarasi dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam waktu 2,8 detik.

(rio/gst)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini