Pembunuh Wanita Hamil di Bekasi Diduga Sang Suami

Pembunuhan Desi Hayatun Nupus (21), wanita yang tengah hamil 8 bulan, diduga dilakukan oleh suaminya. Sang suami diduga tidak sendirian dalam melakukan pembunuhan itu, melainkan dibantu oleh 2 orang lainnya.

"Adik saya yang hamil 8 bulan dan ibunya dibantai oleh 3 orang, di antaranya suaminya berinisial E," kata kakak Desi, Ita (26), di Bekasi, Minggu malam (26/1/2014).

Desi ditemukan tewas bersimbah darah di dapur rumahnya yang beralamat di Kampung Rawa Bebek RT 10 RW 11, Kelurahan Kota Baru, Bekasi Barat, Bekasi, Jawa Barat. Sementara ibunya, Fatoyah (45) ditemukan di depan rumah.

Menurut Ita, Desi tewas dengan luka di leher sebelah kiri, pipi sebelah kiri, telinga sebelah kiri, dan kepala. "Dari lukanya karena senjata tajam," ungkap Ita.

Sedangkan Fatoyah yang kritis karena luka bacok di punggung kini masih dalam perawatan intensif Rumah Sakit Ananda Kota Bekasi.

Warga sekitar, Kasdi, mengaku mendengar suara jeritan dari dalam rumah Desi. Kasdi dan warga lainnya kemudian mengecek rumah tersebut. "Kaget pas lihat kedua korban bersimbah darah. Anaknya sudah meninggal dan ibunya sedang kesakitan di depan pintu rumahnya," kata Kasdi.

"Bahkan warga sempat mengejar pelaku namun salah satu pelaku langsung mengacungkan senjata tajam jenis samurai (katana) dan warga pun mengurungkan niatnya" tambah Kasdi.

Kapolsek Bekasi Barat Kompol Jasalmon Sihombing mengatakan, hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan sejumlah saksi.

"Kami belum dapat memastikan motif kejadian ini, adapun mengenai pelaku yang kami dapatkan dari saksi berjumlah tiga orang," papar Jasalmon. Hingga kini Polsek Bekasi Barat dan Polresta Bekasi Kota masih terus memburu para pelaku. (Eks)

Baca juga:
Wanita Muda Hamil 8 Bulan Dibunuh, Ibu Kritis Dibacok